Property zkumparan

Apartemen Evenciio Margonda Perbanyak Unit dengan Tower Extension

Galih Saksono, Direktur Realti PPRO

Pertumbuhan properti yang membidik mahasiswa dan keluarganya, serta investor yang getol berinvestasi untuk disewakan kembali di kawasan Depok kian menggeliat. Hal ini sejalan dengan laju pertumbuhan ekonomi di Depok selama kurun waktu 10 tahun terakhir mengalami perkembangan pesat.

Sebagai kota pendidikan terbesar di Jabodetabek, jumlah mahasiswa di Depok saat ini mencapai sekitar 175.000 lebih yang menyebar di beberapa kampus ternama seperti Universitas Indonesia (UI), Universitas Gunadarma, Bina Sarana Informatika (BSI), dan Universitas Pancasila, serta beberapa kampus swasta lainnya yang jaraknya hanya beberapa menit. Dimulainya pembangunan kampus Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) di Depok awal Juni 2018 lalu, tentu akan menambah jumlah mahasiswa setiap tahunnya di Depok.

“Melanjutkan pemasaran tower pertama apartemen Evenciio Margonda, Depok yang telah terjual sekitar 95 %. Akhir pekan lalu, kami luncurkan Tower Extension apartemen Evenciio Margonda sebagai tambahan ladang investasi properti yang prospektif bagi investor dan pasar sewa,” ujar Direktur Realti PT PP Properti Tbk. (PPRO), Galih Saksono, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta (10/9/2018).

Galih mengatakan, Evenciio Margonda adalah pilot project proyek premium student apartment pertama di Indonesia berkonsep anti narkoba. Konsep ini juga telah diterapkan pada beberapa proyek properti PPRO yang menyebar di beberapa kota yakni, apartemen The Ayoma di Serpong, apartemen The Alton di Semarang, apartemen Begawan di Malang dan apartemen Louvin di Jatinangor serta kota-kota lain di Indonesia.

“Angka penjualannya meningkat karena konsep anti narkoba ini. Banyak orang tua yang membeli unit untuk ditempati sendiri oleh putra-putrinya maupun disewakan ke mahasiswa lain,” kata Galih.

Peluncuran Tower Extension Evenciio Margonda tidak hanya demi kepentingan bisnis, selain fokus terhadap kehidupan mahasiswa sebagai masa depan generasi bangsa. Sebab developer juga akan membangun jembatan penyeberangan orang (JPO) tepat di depan halaman Evenciio Margonda yang akan menghubungkan apartemen ini dengan Kampus UI di seberang jalan Margonda.

Nantinya mahasiswa yang bertempat tinggal di Evenciio tidak perlu lagi membawa kendaraan untuk memutar arah ke kampusnya seperti Universitas Indonesia ataupun Universitas terdekat seperti Universitas Gunadarma. Berjalan menggunakan JPO selain sehat tentu akan sedikit mengurangi kemacetan akses dua arah di jalan protokol, jalan Margonda Raya.

Septavianto, Direktur Proyek PPRO, menunjukkan potensi investasi di Tower Extension Evenciio Margonda kepada investor

Sementara itu, Septavianto, Direktur Proyek PPRO apartemen Evenciio Margonda, mengatakan, fasilitas JPO Kota Depok masih minim.‎ Tak terkecuali di jalan Margonda Raya sebagai gerbang utama memasuki kota yang beririsan langsung dengan wilayah selatan Jakarta itu. Saat ini jalan Margonda Raya sepanjang 4.895m hanya memiliki empat JPO. Padahal jalan yang merupakan etalase kota Depok itu setiap harinya padat lalu lintas dan lalu lalang orang.

“Hal itulah yang jadi pertimbangan kami berperan serta membantu Pemerintah Kota Depok membangun JPO sebagai bentuk kepedulian kami terhadap hak pejalan kaki terutama mahasiswa sebagai penghuni apartemen maupun warga Margonda pada umumnya,” terang Septavianto.

Tak ingin melihat kondisi para mahasiswa yang memilih menyeberang jalan kendati berbahaya yang mengharuskan pengendara mesti ekstra hati-hati sebagai pengembang tentu saja tak tinggal diam. “Ketidakamanan menyeberang jalan harus diberi solusi. Terlebih jalan Margonda mempunyai akses dua arah, keselamatan dan keamanan penyeberangan jalan harus diutamakan dan ditingkatkan,” ungkapnya.

Di sisi lain, menurut Septavianto progres pembangunan proyek Tol Depok-Antasari (Desari) seksi 1 Antasari-Brigif sepanjang 5,80 km yang hampir rampung semakin membuka akses, dari dan masuk ke Depok serta daerah-daerah disekitarnya. Jelas ini memberikan nilai tambah bagi apartemen Evenciio yakni semakin mudah aksesnya, maka semakin baik nilai investasinya. “Tol Desari menjadi tanda golden moment properti di Depok. Dengan tol ini, Depok menjadi kota terbuka, super mudah diakses dari seluruh penjuru Jabodetabek, ” papar Septavianto.

Sebagai tambahan Tower Extension Evenciio yang dipasarkan semuanya telah full furnish yang memiliki rental guarantee 12 bulan dengan ROI 6%. Tower ini memiliki jumlah unit 540 unit dengan tipe-tipe yakni tipe Studio luas 25m2 Rp 599 juta, Tipe Studio+ luas 28m2 Rp 673 juta, tipe 2 bedroom luas 54m2 Rp 1,2 Miliar dan tipe 2 bedroom+ luas 68m2 Rp 1,4 miliar.

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved