Menjadi hunian eksklusif dan ikon baru di Kota Batam, One Residence Batam telah terjual sebanyak 80% dari total 331 unit yang ditawarkan.

Diluncurkan sejak Maret 2017, One Residence diklaim menjadi properti yang paling diminati di kawasan kota industri ini. Hunian dengan konsep private residence ini memiliki tiga tipe, luas 45 m2, 46,5 m2, dan 70 m2 di ketinggian 32 lantai dengan pemandangan menghadap ke laut. Okupansi yang tinggi pada Harris Hotel Batam Center akan memberikan keuntungan jika memiliki unit Apartemen One Residence.

“Terbukti dari tingkat hunian hotel yang tinggi. Apalagi kami masuk ke market dengan tipikal dua kamar dan tiga kamar, tidak bertabrakan dengan pangsa pasar hotel yang berada di sekitarnya. One Residence menangkap pangsa pasar di luar hotel yang lebih besar lagi,” ungkap Reagan Halim, Chief Project Marketing PT Indonesian Paradise Property Tbk.

Apartemn ini dikembangkan oleh PT Retzan Indonusa, anak usaha PT Indonesian Paradise Property Tbk. yang pengelolaannya akan dilakukan oleh Jones Lang Lasalle. One Residence didesain oleh 2 arsitek ternama, Envirotec dari Singapura dan Sonny Sutanto Architects dari Indonesia. Apartemen premium ini terletak di lokasi yang strategis, yaitu Kota Batam Center dan berada di pinggir laut.

Posisinya yang bersebelahan dengan Terminal Ferry Batam Center akan mempermudah akses mobilisasi untuk berwisata ke Singapura dan Malaysia. Fasilitas internal diaantaranya: La Foret Entrance, The Promenade, Infinite Seaview Swimming Pool, Kids Pool, Fitness Center, Viewing Deck, dan Sky Garden Lounge.

“Segmen middle up digarap One Residence sebagai target pasar. Tidak sekadar menjual unit apartemen, kami menawarkan akses internasional ke Singapura yang ditempuh hanya 40 menit,” ujar Reagan. Keutamaan lainnya adalah letak apartemen One Residence yang berada di ring 1 kota Batam.

Hingga saat ini progress pembangunan One Residence Batam oleh kontraktor PT Recta Construction telah memasuki tahap pembangunan fisik dan rencana serah terima unit akan dilaksanakan pada Desember 2019.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id