Tokyu Land Corporation melalui anak perusahaannya di Indonesia, Tokyu Land Indonesia (TLI) mengembangkan superblok terdiri dari kondominium, rental apartemen, dan fasilitas-fasilitas komersial lainnya di atas lahan seluas 1 hekatra di Mega Kunigan, Jakarta Selatan.

“Penjualan untuk kondominium Branz Mega Kuningan”akan dimulaidi awal tahun 2019. Untuk jumlah unit penjualan dan rincian kisaran harga masih dalam pertimbangan,” ujar Keiji Saito, Presiden Direktur Tokyu Land Indonesia dalam acara “Mega Kuningan Project Release” di Jakarta (18/12/2018).

TLI menyelenggarakan “Mega Kuningan Project Release” untuk memperkenalkan bisnisnya dan pembukaan marketing gallery untuk publik. Acara ini dihadiri oleh pejabat pemerintahan Indonesia, tamu-tamu dari Ministry of Land, Infrastructure, Transport and Tourism of Japan dan Japan OverseasInfrastructure Investment Corporation for Transport & Urban Development (JOIN) Japan yang menjadi investor proyek ini.

TLI juga akan lebih gencar mengembangkan bisnisnya tahun ini demi membantu pertumbuhan Indonesia yang sejalan dengan hubungan diplomasi Jepang dan Indonesia ke 60 tahun. Untuk kedepannya, aktivitas penjualan unit Branz Mega Kuningan akan ditargetkan untuk orang-orang berlatar belakang sosial ekonomi kelas atas.

Dijelaskan Keiji, tahun ini, Jepang dan Indonesia merayakan ulang tahun hubungan diplomasi yang ke 60 saat perjanjian perdamaian antara Jepang dan Indonesia ditandatangani pada tanggal 20 Januari 1958. Untuk merayakan pencapaian tersebut, Tokyu Land Indonesia sebagai satu perusahaan Jepang yang berbasis di Jakarta, menyelenggarakan acara untuk mengumumkan rencana pembangunan proyek berskala besar di area Mega Kuningan tersebut.

Tokyu Fudosan Holdings Group secara konsisten mengadakan pembebasan lahan, pengembangan serta properti untuk proyek ini. Proyek ini juga akan memakai peralatan rumah tangga Jepang yang berteknologi canggih untuk mewujudkan bangunan berkualitas Jepang. Tidak hanya berbekal pengalaman sebagai general developer di Jepang, TLI juga akan mengaplikasikan pengetahuan yang mereka dapatkan ketika membangun proyek terbaru mereka di Indonesia (Branz BSD Ai dan Branz Simatupang) untuk memberikan sebuah lifestyle baru di Mega Kuningan, sebuah area dengan pertumbuhan yang pesat di Jakarta.

JOIN adalah organisasi yang didirikan tahun 2014 melalui investasi dari Pemerintah Jepang bersama sejumlah perusahaan swasta Jepang, yang bertujuan untuk mendorong perusahaan-perusahaan Jepangs upaya ikut terjun ke dalam pasar infrastruktur internasional. Mengenai properti ini, The Ministry of Land,Infrastructure, Transport and Tourism di Jepang telah menyetujui bantuan pendanaan dengan nominal maksimal Yen 6,5 miliar, sehingga Tokyu Land Corporation memutuskan untuk menjalankan proyek ini dalam bentuk kolaborasi bersama JOIN.

www.swa.co.id