Property

PGL Banderol Hunian Rp 700 Juta di Kelapa Gading

Pesona Kelapa Gading sebagai kawasan pusat bisnis dan hunian memang tak pernah surut. Hal ini terbukti dari larisnya hunian yang dipasarkan pengembang Permata Graha Land Group (PGL).

Sejak meluncurkan hunian Permata Gading Residence tahap 3 November 2017, pengembang tersebut berhasil memasarkan 80% dari 100 unit yang ditawarkan. Kesuksesan tersebut mendorong PGL untuk meluncurkan cluster hunian terbaru dalam waktu dekat. “Antusiasme konsumen terhadap produk kami mendorong kami untuk mengembangkan satu hunian cluster terbaru yaitu Woodland,” ujar CEO PGL, Frendcis Halim, di Jakarta (6/3/2018).

Menurut Frendcis, Cluster Woodland akan hadir dengan dua tipe, yaitu Oak dan Pine, untuk menjawab kebutuhan kaum millenial akan hunian tapak yang nyaman bagi para profesional muda maupun untuk pasangan yang telah berkeluarga. “Kami ingin masyarakat mendapatkan kemudahan dalam mendapatkan hunian,” ujar dia.

Perumahan Permata Gading Residence merupakan perumahan pertama di Jakarta yang dibangun oleh PGL setelah sebelumnya sukses dengan pembangunan di Sidoarjo, Solo, dan sekitarnya. Dengan konsep hunian ekslusif dan strategis, perumahan Permata Gading Residence diharapkan dapat menarik minat konsumen properti di Jakarta. Dengan target market keluarga muda, perumahan dengan total luas area 3,8 hektar ini menawarkan harga yang cukup terjangkau untuk sebuah hunian ekslusif di ibu kota yaitu sekitar Rp 700 juta. “Sebelumnya kami sudah memasarkan tahap 1 dan 2, yang terjual habis hanya dalam waktu 4 jam saja,” kata dia.

General Manager Permata Graha Land, Caleb Kho, mengatakan, kelebihan Cluster Woodland ini adalah dari sisi desain. Dengan desain yang mengoptimalkan pemanfaatan ruang, tipe Oak dan Pine memiliki luas area yang tidak ubahnya seperti sebuah unit apartemen 2 bedroom atau 1 bedroom, dengan harga yang hampir serupa, namun dengan manfaat lebih yaitu merupakan sebuah hunian tapak (landed).

Selain itu, apartemen ini terletak di lokasi yang strategis dan fasilitas yang lengkap. Hunian ini berada sekitar 2 kilometer dari Mall Kelapa Gading , akses tol Wiyoto-Wiyono dan tol Cakung Cilincing, pembangunan tol Kelapa Gading dalam kota dan fly over menuju Cakung dan Bekasi. “Selain itu, ada terminal Busway Pulogadung dan akan segera dibangun LRT Kelapa Gading- Velodrome yang melewati MKG,” tutur dia.

Menurutnya, meski terbilang murah untuk kawasan tersebut, Permata Gading Residence juga menyediakan fasilitas layaknya hunian kelas atas. Beberapa di antaranya adalah Club House, BBQ pit untuk tempat bercengkrama dengan komunitas maupun keluarga, Outdoor Gym, Playground dan taman dengan gazebo. “Untuk cluster baru ini kami tambahkan fasilitas fishing pond dan food court,” kata dia.

Sementara itu, Direktur Marketing Permata Graha Land, Satya Adi, mengatakan, perumahan ini merupakan smart home yang akan menjawab semua kebutuhan konsumen. Tak sekadar menawarkan hunian eksklusif, dengan kenaikan nilai investasi mencapai minimal 35% , hunian tersebut menjadi pilihan investasi yang menarik bagi para investor.

Selain imbal hasil menarik, PGL juga menawarkan program promo menarik yaitu pembayaran tunai (cash keras) dengan DP 50% saja dan sisanya saat peluncuran perdana proyek. “Selain itu, bagi konsumen ada program cicilan 10 tahun yang pasti disetujui,” ujar Satya.

Satya menambahkan, untuk pemilihan unit early bird akan diberikan kepada konsumen yang sudah memiliki Nomor Urut Prioritas di bulan April 2018. Tentu saja, unit early bird akan mendapatkan harga khusus dan dengan kuota terbatas. “Kami batasi untuk program early bird ini hanya 40 unit saja,” ujar dia yang optimistis penjualan akan diserap pasar.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved