PT Pollux Kemang Superblok –anak usaha PT Pollux Properti Indonesia Tbk. yang berkolaborasi dengan PT Trio Propertindo Jaya, pengembang Gangnam Distric, menggandeng CNQC sebagai kontraktor utama pembangunan proyek yang berlokasi di Jalan Siliwangi No 88, Kelurahan Sepanjang Jaya, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi.

CNQC merupakan perusahaan kontruksi asal China berskala internasional dengan kapitalisasi pasar sebesar Rp4,3 triliun. Penandatanganan kerjasama ini diwakili oleh Zhang Dong, CEO CNQC, dan Irwanto Oentung (Presiden Direktur PT Pollux Kemang Superblok) yang disaksikan oleh Nico Po selaku CEO PT Pollux Properti Indonesia Tbk. di Raffles Hotel, Jakarta (13/2).

Penandatanganan kontrak dengan CNQC sebagai kontraktor utama kontrak konstruksi senilai Rp 2 triliun tersebut meliputi pembangunan 8 Tower yang merangkum 2 Tower apartemen A1 dan A2 (tahap 1), 6 tower apartemen lainnya beserta fasilitas waterpark (fase 2), serta F&B arcade.

Menurut Nico, dipilihnya CNQC sebagai kontraktor utama hari ini merupakan komitmen Pollux Properti Group untuk membangun dan mewujudkan proyek yang berkualitas demi menjaga kepuasan konsumen. Selain sarat pengalaman, standar pekerjaan berkualitas internasional menjadi pertimbangan utama bagi kami untuk memilih CNQC.

Gangnam District merupakan proyek mega superblok yang dikembangkan di atas lahan seluas 2,5 hektar. Menurut Presdir Gangnam District, Irwanto Oentung, rencananya dengan investasi sekitar Rp 5 triliun, nantinya akan dibangun sebanyak 8 menara apartemen. Gangnam District juga akan dilengkapi dengan beragam fasilitas eksklusif, antara lain waterpark, infinity pool, sky terrace, fitur smart home system, kartu akses dan lain-lain.

Diakui Direktur Penjualan dan Pemasaean Pollux Properti, Maikel Tanuwidjaya, penjualan Gangnam District dilakukan dalam beberapa fase, di mana untuk fase pertama telah dipasarkan tower apartemen A1 sebanyak 567 unit.

Tipe yang ditawarkan, yakni tipe studio dengan total luas 22 m2 dan tipe 2 kamar tidur seluas 45,45 m2, dengan harga yang ditawarkan mulai dari Rp300 jutaan- Rp600 jutaan. “Semua unit yang dijual pada fase pertama, berhasil mendulang sukses dengan sold out nya penjualan Tower A1,” kata Maikel.

Sementara, pada fase kedua, rencananya Gangnam District akan menawarkan 4 menara apartemen beserta fasilitas waterpark. Selain apartemen, pada fase kedua juga turut dikembangkan berbagai fasilitas premium untuk menunjang berbagai aktifitas penghuni. Menurut Maikel, pada kuartal III akan diluncurkan Tower A2 yang masih menjadi bagian dari phase 1. “Proyek fase pertama ditargetkan akan selesai dalam waktu 18,” kata Maikel.