Gencarkan SDG's, Danareksa Tanam 3.600 Pohon di 5 Kota
Sebagai upaya mendukung pelestarian lingkungan dalam menghadapi perubahan iklim global, Kawasan Industri anggota Holding BUMN Danareksa melakukan penanaman sebanyak 3.600 bibit pohon secara serentak di Medan, Jakarta, Semarang, Surabaya, dan Makassar. Penanaman bibit pohon asoka, tabebuya, ketapang kencana di Kawasan industri Holding BUMN Danareksa ini dilakukan bertepatan dengan Hari Pohon Sedunia yang diperingati setiap 21 November. Hari Pohon Sedunia merupakan gerakan global untuk menjaga kelestarian hutan dan lingkungan hidup.
EVP Corporate Secretary & CSR PT Danareksa (Persero), Agus Widjaja, mengatakan Holding BUMN Danareksa berkomitmen untuk mendorong kegiatan usaha yang mengedepankan aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola (environment, social, and governance/ESG). "Hari Pohon Sedunia kali ini menjadi momen yang baik bagi Kawasan Industri anggota Holding BUMN Danareksa untuk mengambil peran dalam pelestarian melalui penanaman 3.600 bibit pohon dalam rangka menghadirkan Kawasan Industri Hijau di Indonesia,” ujarnya dikutip Jumat (22/11/2024).
Gerakan penanaman pohon ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) prioritas Holding BUMN Danareksa di bidang lingkungan yang bertujuan untuk memitigasi dampak perubahan kondisi iklim global akibat deforestasi. Data yang dikutip dari Forest Watch Indonesia mencatat bahwa telah terjadi deforestasi sepanjang tahun 2017-2021 dengan rata-rata 2,54 juta hektare per tahun.
Oleh karena itu, penanaman pohon ini merupakan inisiatif Holding BUMN Danareksa untuk menjalankan perannya sebagai warga dunia yang sadar lingkungan, sekaligus komitmen nyata untuk mendukung pemenuhan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) di Indonesia, khususnya TPB ke-13 Penanganan Perubahan Iklim dan TPB ke-15 Ekosistem Daratan, serta selaras dengan Asta Cita Pemerintah untuk memperkuat penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan.
Holding BUMN Danareksa menaungi tujuh perusahaan Kawasan Industri, yaitu PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung, PT Kawasan Berikat Nusantara, PT Kawasan Industri Medan, PT Surabaya Industrial Estate Rungkut, PT Kawasan Industri Makasar, PT Kawasan Industri Wijayakusuma dan anak perusahaannya PT Kawasan Industri Terpadu Batang.
Ketujuh Kawasan industri ini memiliki total luas 7.186 hektare atau menjadi yang terbesar dan tersebar di enam kota di Indonesia. Kawasan Industri Holding BUMN Danareksa mengusung konsep infrastruktur terpadu yang modern, smart & green di atas area strategis dengan konektivitas yang lengkap, sehingga diharapkan dapat mendorong penyerapan investasi global berteknologi tinggi maupun padat karya yang dapat membuka lapangan kerja yang untuk masyarakat Indonesia. (*)