Strategy

Orang Indonesia Bidik Properti Australia, Bisnis Crown Berkibar

Oleh Admin
Orang Indonesia Bidik Properti Australia, Bisnis Crown Berkibar

Penjualan properti di Australia ternyata semakin menjanjikan. Pembeli bukan hanya dari masyarakat lokal, tetapi juga dari investor Asia, termasuk dari Indonesia. Kondisi yang demikian membuat perusahaan properti yang didalangi oleh orang Indonesia, Crown Group, terus membangun sejumlah proyek di negeri kanguru tersebut.

Iwan Sunito, CEO Crown Group (kiri)

Iwan Sunito, CEO Crown Group, di Jakarta, mengatakan, “Yang kami lihat sekarang tren investor Indonesia yang dulu mungkin cuma 1-5 persen di Crown Group sekarang growing menjadi 30 persenan. Sangat rapid, sangat cepat.”

Mengapa orang Indonesia terus berekspansi ke Australia? Iwan menjelaskan, pertama, perkembangan ekonomi yang sangat solid, di mana perekonomian Indonesia bisa tumbuh sekitar 6 persen belakangan ini. Kedua, seiring dengan kondisi ekonomi yang baik, semakin banyak anak Indonesia yang dikirim untuk bersekolah di Australia, khususnya di Sydney. Selain karena sekolah, permintaan akan properti juga meningkat karena ada masyarakat Indonesia yang mendapatkan pekerjaan di sana, dan ada yang ingin menetap di Sydney.

“Pasti kalau faktor sekolah mendingan cari rumah daripada sewa. Lebih baik beli saja, sama saja akhirnya ada capital gain,” lanjut dia.

Di sisi lain, Australia juga menawarkan sejumlah hal yang menarik. Disebutkan Iwan, Negara Kanguru ini mempunyai kondisi politik yang stabil, ekonomi yang terus bertumbuh, hingga perbankan yang solid. “Kedua karena memang secara investasi, solid di Sydney. Karena growing market dan capital gain atau potensi kenaikan harga yang cukup stabil,” tambah dia.

Kedua kondisi tersebut pun melahirkan lahan yang basah bagi bisnis Crown Group yang terbentuk pada tahun 1996. Sekarang, perusahaan yang dipimpin oleh pria yang lahir di Surabaya ini sedang mengerjakan proyek senilai AUS$ 2,5 miliar. Nilai tersebut meningkat 100 kali lipat dalam waktu 16 tahun perusahaan berdiri. “Kalau dipersentasekan ya 100.000 persen,” tegas Iwan.

Perusahaan ini pun memberikan positioning produk properti yang berbeda. Salah satunya, Iwan mengatakan, Crown Group paling kuat dalam segi resor yakni dengan konsep taman yang asri maupun konsep Bali. “Karena kita orang Asia kan mengerti kesukaaannya orang Asia. Lebih daripada orang lokal,” kata dia yang juga menyebutkan bahwa Cina masih menjadi investor paling besar di Crown Group.

Sekarang ini, perusahaan sedang melakukan temu investor di Indonesia. Properti Top Ryde City Living, Viking by Crown, dan proyek terbaru apartemen V by Crown akan ditawarkan. Tahun depan, Crown Group pun akan meluncurkan Sky by Crown. Ini adalah pembangunan 230 unit apartemen di kawasan North Sydney.

“Jadi pertumbuhan perusahaan ini sangat cepat. I hope bisa jadi kebanggaan untuk bangsa Indonesia bahwa Indonesia bisa bertanding di luar negeri,” tandasnya. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved