Bank Standard Chartered berkolaborasi dengan Sociolla untuk memberikan layanan alternatif pembayaran, Nexus. Kerja sama ini memungkinkan Sociolla menawarkan produk keuangan seperti rekening tabungan, pinjaman, dan kartu kredit, yang akan mulai dioperasikan pada akhir 2021.

“Ini merupakan kemitraan kedua kami dengan platform e-commerce untuk mengembangkan jejak perusahaan secara lokal,” kata Andrew Chia, Chief Executive Officer Standard Chartered Bank Indonesia melalui siaran pers yang diterima SWA Online (05/10/2020).

Dia berharap layanan Nexus dapat meluaskan akses keuangan bagi masyarakat Indonesia yang tidak memiliki rekening bank. Layanan ini juga diharapkan dapat memperluas basis pelanggan di Indonesia sebagai negara terpadat ke-4 di dunia dengan tingkat adopsi e-commerce tertinggi di dunia.

Perubahan perilaku akibat Covid-19 juga membuat perusahaan mempercepat upaya digitalisasi perbankan untuk membantu meningkatkan inklusi keuangan. “Kami senang menjadi perusahaan teknologi kecantikan pertama yang bekerja sama dengan Bank Standard Chartered untuk menyediakan solusi perbankan inovatif bagi para beauty enthusiasts,” kata Christopher Madiam, Co-founder dan Presiden Direktur Social Bella.

Christopher menambahkan, layanan terbaru ini akan menjadi nilai tambah untuk melengkapi ekosistem Sociolla. Terutama, menurutnya, saat ini perusahaan rintisan tersebut mendapatkan permintaan untuk penggunaan pembayaran digital.

Pembayaran memiliki peran besar dalam mempromosikan ekonomi digital di Indonesia. Dengan banyaknya volume produk kecantikan dan perawatan pribadi yang dibeli secara online, industri ini harus dapat beradaptasi dengan meningkatnya penggunaan metode pembayaran digital oleh pelanggan.

“E-commerce terus mengembangkan kehadiran yang lebih luas di antara beauty enthusiast di Indonesia, kami berharap dapat memperluas basis pelanggan kami melalui pengalaman pembelian online yang lebih mudah dan nyaman dalam ekosistem kami,” kata Christopher.

Sebagai tambahan, Nexus telah melakukan inkubasi di SC Ventures yang merupakan divisi inovasi, investasi teknologi finansial dan bisnis ventura dari Standard Chartered. Melalui layanyan ini, platform dan ekosistem digital seperti e-commerce, media sosial, atau perusahaan penghubung transportasi akan dapat menawarkan pinjaman, kartu kredit, dan rekening tabungan yang dibuat bersama dengan bank kepada pelanggan dengan merek mereka.

Ke depan, perusahaan akan meluncurkan solusi serupa ke negara-negara lain seperti Asia, Afrika, dan Timur Tengah.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id