Anda mungkin memiliki adik, sepupu, atau keponakan yang pelajar atau mahasiswa. Barangkali bagi mereka yang masih belia, isu terpenting dalam hidupnya adalah pelajaran di sekolah dan kampus, serta kegiatan bersosialisasi, seperti nongkrong bersama teman, jajan, atau belanja.

Namun, ada satu hal lagi yang juga mereka perhatikan, yaitu pengelolaan keuangan. Ya, dalam usia muda, mereka sebaiknya sudah mulai dibiasakan untuk menabung. Sebab, kebiasaan menabung yang diterapkan sejak dini bakal memberi manfaat di kemudian hari.

Penabung Pemula (sumber foto: beyond-banking.co)

Anda yang lebih dewasa, boleh jadi lebih berpengalaman soal tabung-menabung. Jadi, tak ada salahnya jika Anda mendampingi mereka untuk mulai membuka rekening tabungan di bank.

Sebagai mentor untuk para penabung pemula, ini langkah-langkah yang perlu Anda lakukan untuk mendampingi mereka:

Mengetahui fungsi rekening

Sebelum membuka rekening tabungan, pastikan penabung pemula tersebut mengetahui fungsi rekening yang ia buka. Ada jenis rekening yang digunakan menabung saja, ada pula yang bisa digunakan untuk melakukan transaksi.

Sebagai penabung pemula, mereka bisa memilih rekening yang multiguna, yakni untuk menabung dan bertransaksi. Yang penting di tahap ini mereka bisa belajar mengatur keuangan dengan bijak.

Menentukan komitmen jumlah setoran

Sumber tabungan pelajar atau mahasiswa umumnya berasal dari uang jajan pemberian orangtua. Uang jajan itu mungkin ngepas untuk beli makan siang, ongkos transportasi, beli buku atau alat tulis, serta rekreasi bersama teman.

Jadi, ajaklah mereka menentukan jumlah uang yang harus ditabung dengan bijak. Cara hitungnya, sesuaikan dengan kebutuhan mereka per hari.

Misalnya, setiap pekan mereka dapat uang jajan Rp 150.000 untuk 5 hari. Dalam sehari mereka butuh Rp 20.000 untuk biaya transportasi dan makan. Dengan demikian mereka dapat menabung sekitar Rp 50.000, bila tidak ada kebutuhan darurat lainnya.

Pilih rekening dengan beban ringan

Sumber dana tabungan mereka umumnya terbatas, jadi ajak mereka mencari rekening tabungan dengan beban yang ringan. Artinya, pilih rekening yang memberlakukan setoran awal dan biaya administrasi yang ringan, serta saldo minimum ditahan yang rendah.

Anda bisa merekomendasikan rekening Tahapan Xpresi dari BCA kepada mereka. Rekening ini memberlakukan setoran awal Rp 50.000, biaya administrasi Rp 5.000 per bulan, serta saldo ditahan minimum Rp 10.000. Rincian biaya ini terbilang terjangkau untuk para penabung yang masih pelajar atau mahasiswa.

Pilih rekening yang fasilitasnya sesuai kebutuhan

Penabung pemula berusia muda pun butuh rekreasi saat akhir pekan. Jalan-jalan ke mal, nonton, atau belanja bareng teman-teman sesekali mereka lakukan. Tentu ini sah-sah saja, selama mereka tetap bisa menabung dengan disiplin.

Anda perlu mengimbau mereka untuk rajin mengontrol saldonya sehingga bisa mengatur pengeluaran dengan bijak.

Untuk itu, carilah rekening yang memudahkan transaksi sekaligus melakukan pengecekan saldo. Rekening Tahapan Xpresi dari BCA pun rasanya tepat untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Segala aktivitas di rekening Tahapan Xpresi BCA bisa dilakukan secara online. Rekening ini terintegrasi dengan KlikBCA, m-BCA, BCA KlikPay, dan Sakuku. Sangat cocok dengan kebiasaan anak muda yang melakukan semuanya melalui smartphone atau laptop.

Integrasi tersebut menciptakan kepraktisan. Karena serba digital, pemilik rekening Tahapan Xpresi dapat melakukan aktivitas cek saldo, mutasi rekening, dan transaksi perbankan melalui fasilitas internet banking dan mobile banking BCA. (Adv.)