Business Update

HerbaASIMOR Kawal Awal Kehidupan Si Kecil dengan Dukung Sukses ASI Eksklusif

HerbaASIMOR Kawal Awal Kehidupan Si Kecil dengan Dukung Sukses ASI Eksklusif

Hanya 37,3% bayi di Indonesia yang mendapatkan ASI Eksklusif menurut data Riset Kesehatan Dasar tahun 2018. ASI https://swa.co.id/swa/business-update/herbaasimor-kawal-awal-kehidupan-si-kecil-dengan-dukung-sukses-asi-eksklusifEksklusif adalah ASI yang diberikan kepada bayi sejak lahir hingga setidaknya berusia 6 bulan. Angka ini amat disayangkan, mengingat ASI Eksklusif tanpa tambahan makanan lain adalah salah satu pilar pertumbuhan bayi di masa-masa awal kelahirannya.

Berangkat dari fakta ini, Dexa Medica meluncurkan HerbaASIMOR, produk ASI booster yang mengkombinasikan tiga bahan utama yakni daun katuk, daun torbangun, dan biofraksi protein ikan gabus. Ketiga bahan ini dipercaya dapat meningkatkan hormon prolaktin dan oksitosin yang sangat berperan dalam proses menyusui.

Head of Marketing Consumer Health Dexa, Irene Dwi Sari menjelaskan, HerbaASIMOR diproduksi melalui Dexa Laboratories of Biomolecular Sciences (DLBS), para saintis melakukan penemuan terkini dan telah melakukan serangkaian pengujian dan memprosesnya dengan teknologi modern fraksinasi tanaman katuk, torbangun, serta ikan gabus dalam Herba ASIMOR yang merupakan Obat Modern Asli Indonesia (OMAI).

Herba Asimor telah dilakukan uji praklinis, Kandungan ASIMOR yang terdiri dari daun katuk, daun Torbangun dan ikan gabus dapat meningkatkan kadar prolactin 2x lipat dan Kadar oxytocin meningkat 100% lebih tinggi pada 2 minggu pemakaian. Manfaat Ikan Gabus dapat membantu mempercepat penyembuhan luka pasca melahirkan , Area luka menurun 50% dari hari ke-5 hingga ke-8 serta dapat memberikan nutrisi pada ASI sehingga kualitas ASI menjadi meningkat.

Tidak hanya melalui penelitian praklinis, Herba Asimor telah melakukan uji konsumen . Dari hasil ini diperoleh bahwa 8 dari 10 Mamsi merasakan peningkatan volume ASI dalam 2-3 hari setelah 2 minggu konsumsi. Selain itu, 50% Mamsi menghasilkan ASI 75 – 120 ml sekali pompa. Dalam dua minggu, 25% dari mamsi menyatakan bahwa terjadi penurunan durasi pompa ASI dari rata-rata 30 menit di minggu pertama, menjadi rata-rata 20 menit di minggu kedua setelah mengkonsumsi HerbaASIMOR,” jelas Irene.

Manfaat ASIMOR lainnya yang diperoleh lainnya adalah kualitas tidur bayi terlihat membaik secara signifikan, terutama di minggu kedua. Bahkan, sebagian besar bayi buang air kecil atau pipis lebih dari enam kali sehari dan angka tersebut meningkat dari 52% – sebelum Mamsi mengkonsumsi HerbaASIMOR menjadi sekitar 82%. Lebih spesifik, dalam waktu 2 minggu, berat badan bayi laki-laki rata-rata naik sebanyak 0.51 kg atau sedikit lebih tinggi dari rata-rata dan pada bayi perempuan naik sebanyak 0.34 kg (dalam range normal).

“Dengan sejumlah manfaat tersebut, penggunaan ASIMOR ternyata tidak hanya memberikan manfaat bagi bayi dan produksi ASI. Jauh lebih itu, biaya atau pengeluaran untuk memeliharan produksi ASI menjadi hemat, dan juga pemberian ASI eksklusif menghasilkan kedekatan emosional antara Ibu dan bayi,” terang Irene.

Dikatakan Irene, tantangan yang dihadapi dalam pemberian ASI Eksklusif disebabkan oleh dua hal, yaitu kurangnya pemahaman tentang tatalaksana menyusui dan rendahnya dukungan dari sekitar. Tatalaksana menyusui ini, sebut Irene, mencakup pengetahuan tentang nutrisi yang dikonsumsi ibu menyusui sehari-hari, posisi menyusui, waktu menyusui, bahkan hingga kesempatan memompa ASI yang terkadang menjadi kendala ibu bekerja (working mom). Sedangkan aspek dukungan setidaknya harus diberikan oleh tiga pilar, yakni keluarga, komunitas, dan ahli kesehatan.

“Untuk bisa mengawal seluruh ibu menyusui dalam memberikan 100% ASI eksklusif, kita butuh dukungan semua pihak. Tujuannya tidak hanya untuk memenuhi nutrisi, tapi juga perubahan generasi. Jadi kita bisa mengatasi permasalahan kesehatan anak lainnya seperti stunting,” tegas Irene.

Menyoroti besarnya peran komunitas dalam mendukung ibu menyusui, Irene memberi contoh bahwa tidak semua pendapat dari kerabat atau teman harus didengar, terutama yang menyarankan untuk menambahkan susu formula ketika bayi masih dalam usia butuh ASI Eksklusif.

“Biasanya kalau para ibu menyusui sedang sharing, ada yang bilang harusnya bayi diberikan juga susu formula supaya berat badannya sesuai yang diharapkan. Padahal kalau tahu manajemen laktasi, mengonsumsi nutrisi, dan menggunakan booster yang tepat, maka ibu menyusui tidak perlu menambahkan susu formula maupun tambahan makanan lain bagi bayi,” kata Irene.

Herba Asimor dalam hal ini juga memberikan dukungan untuk ibu menyusui dalam memberikan ASI eksklusif bagi buah hati sejalan dengan campaignnya yaitu 100% ASI for MORe. . Program ini mencakup beberapa kegiatan seperti kelas edukasi bersama para ahli dan komunitas melalui Instagram live dan Webinar, program pelatihan ibu menyusui tentang ASI Eksklusif, program gerakan pijat payudara untuk meningkatkan produksi ASI, pelatihan bersama Ikatan Bidan Indonesia (IBI), bahkan hingga pemanfaatan media sosial untuk memperluas edukasi.

Menurut Irene, saat ini banyak para ibu yang menggunakan media sosial untuk mencari informasi menyusui. Hal ini ada kaitannya dengan consumer journey, di mana setelah bayi lahir, mereka biasanya mulai mencari informasi tentang tatalaksana menyusui hingga produk apa saja yang bisa melancarkan produksi ASI.

Pada saat inilah biasanya konsumen menemukan HerbaASIMOR. Oleh karena itu selain dijual di apotek, ritel, dan Rumah Sakit Ibu dan Anak, produk yang merupakan Obat Modern Asli Indonesia (OMAI) ini juga dijual di e-commerce dan melalui reseller.

Untuk kampanye promosi dan edukasi, HerbaASIMOR menggandeng beragam pihak, seperti bidan dan influencer. Misalnya untuk memperluas jangkauan edukasi, HerbaASIMOR menggandeng bidang dari Ikatan Bidang Indonesia. Hingga saat ini sudah ada kurang lebih 8000 bidan yang bergabung.

Berkat pemanfaatan digital marketing, HerbaASIMOR meraih penghargaan sebagai 1st Digital Marketing Champion 2021 pada kategori Healthcare Product yang diselenggarakan oleh SWA. Penghargaan ini juga turut diterima oleh Senior Brand Executive HerbaASIMOR Sendhi Dania, Data & Digital Brand Manager Rakhmania Pithaloka, dan Digital Executive Astrid Khairunnisa.

Indonesia Digital Marketing Champion 2021 adalah penghargaan yang diadakan majalah SWA kepada perusahaan yang berhasil meningkatkan kinerja bisnis melalui pengelolaan dan pemanfaat teknologi digital secara tepat, cerdas dan efisien di bidang marketing dan penjualan.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved