Business Update

HMD Enable Pro Hadirkan Proteksi dan Dukung Produktivitas di Masa Pandemi

HMD Enable Pro Hadirkan Proteksi dan Dukung Produktivitas di Masa Pandemi

Pandemi Covid-19 menimbulkan banyak perubahan pada proses bisnis perusahaan. Paling kecil adalah cara kerja karyawan: dari terpusat di kantor menjadi lebih fleksibel atau yang jamak disebut work from home (WFH). Lalu, WFH ini pada gilirannya mengubah manajemenperusahaan menjadi lebih mobile.

Perubahan yang tampak kecil ini faktanya tidak bisa dipandang enteng oleh perusahaan mana pun. Pola kerja yang berubah memunculkan tantangan tersendiri bagi korporasi. Salah satunya, mengontrol karyawan agar tetap produktif, efektif, dan efisien, meski bekerja secara remote.

Melihat kebutuhan tersebut, HMD Group meluncurkan HMD Enable Pro pada perte­ngahan tahun 2021. HMD Enable Pro dilengkapi solusi Enterprise Mobility Management (EMM), yang memungkinkan perusahaan melakukan pengelolaan jarak jauh (remote) pada ponsel dan tablet lewat aplikasi.

“HMD Enable Pro diluncurkan karena adanya kebutuhan mobility management. WFH memantik banyak device yang digunakan oleh karyawan. Banyaknya device memicu kompleksitas dalam mengontrol program atau aplikasi untuk mendorong produktivitas karyawan,” kata Andrej Sonkin, General Manager Enterprise, HMD Global.

Andrej SonkinGeneral Manager Enterprise, HMD Global

Andrej mengungkapkan, banyak keuntungan yang bisa dipetik perusahaan yang menggunakan HMD Enable Pro. Melalui solusi ini, perusahaan dapat mengatur program, membuat pengaturan keamanan, serta mengontrol aplikasi yang boleh dan tidak boleh digunakan secara tersentralisasi.

HMD Enable Pro, tambahnya, juga memungkinkan perusahaan mengunci dan menghapus perangkat secara remote ketika device hilang atau dicuri, tanpa merepotkan karyawan. Ya, karyawan tidak perlu menggunakan device baru mengingat solusi ini memungkinkan mereka melakukan otorisasi profile melalui ponsel atau tablet personal mereka.

“Perusahaan tidak perlu memiliki expertise dan pengalaman yang luar biasa. Solusi ini diciptakan easy to use dan dilengkapi dengan proteksi security yang mumpuni,” kata Andrej. Solusi EMM juga memungkinkan perusahaan mengaplikasikan program sesuai dengan kebutuhannya, misalnya mengatur pilihan mode ponsel/tablet ke mode Kiosk, Fully Managed, dan Work Profile.

Sejalan dengan komitmen easy to use, proses pemasangan HMD Enable Pro pun membutuhkan waktu 10 menit saja. Hanya menggunakan Scan QR Code atau metode pendaftaran tanpa sentuh (zero-touch).

HMD Enable Pro dikembangkan secara inhouse di pusat pengembangan peranti lunak HMD Global di Kota Tampere, Finlandia. Solusi ini juga terhubung dengan Google Cloud yang berbasis di Hamina, Finlandia, sehingga seluruh data berada di bawah regulasi EU GDPR (General Data Protection Regulation) yang dikenal memiliki standar tinggi dalam hal privasi dan proteksi data. “Pelanggan juga dapat menggunakan Android™ SafetyNet untuk melihat perangkat yang keamanannya berpotensi disusupi.”

Sampai saat ini, HMD Enable Pro telah digunakan di berbagai industri, terutama industri yang menggunakan skema kerja workflow yang masif. Di antaranya, industri kesehatan, pendidikan, transportasi, properti, dan startup e-commerce.

Andrej menjelaskan bahwa pihaknya merupakan satu-satunya perusahaan smart device yang menawarkan solusi paling lengkap dengan melayani kebutuhan device, connection, EMM solution, serta HMD Life Cycle. Posisi ini membuat HMD Enable Pro memiliki potensi yang luar biasa di pasar. Apalagi, ditambah dengan pertumbuhan adopsi teknologi dan Internet of Things (IoT), merebaknya workflow management, dan terjadinya pandemi Covid-19 yang mengubah tatanan proses bisnis perusahaan menjadi lebih fleksibel.

“Indonesia merupakan negara kepulauan besar sehingga membutuhkan mobilitas yang tinggi. Ditambah dengan melesatnya adopsi teknologi di berbagai lini, perusahaan membutuhkan solusi mobility management dan proteksi data yang mumpuni,” kata Andrej menegaskan. Menurutnya, mobility management yang baik akan menjadi senjata penting dalam mempertahankan produktivitas, efisiensi, dan efektivitas kerja karyawan, termasuk di masa pandemi.§


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved