Corporate Action Corporate Action

Butuh Dana untuk Refinancing, Tiga Pilar Terbitkan Obligasi Perdananya

Butuh Dana untuk Refinancing, Tiga Pilar Terbitkan Obligasi Perdananya

PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk. (TPF Food) tengah melakukan proses penerbitan surat utang (obligasi) senilai Rp 600 miliar dan sukuk ijarah Rp 300 miliar. Kisaran bunga yang ditawarkan dari dua surat utang tersebut yakni sebesar 9,25% -10,25%.

“Aksi penerbitan surat utang ini merupakan yang pertama bagi perseroan dengan memiliki jangka waktu jatuh tempo selama lima tahun,” kata Sekretaris Perusahaan PT Tiga Pilar Sejahtera Food, Yulianni Liyuwardi, di Jakarta, Senin (4/2).

Sebesar 99% hasil dana dari penerbitan surat utang itu akan dialokasikan untuk pembiayaan kembali pinjaman perbankan (refinancing) dan sisanya untuk tambahan modal kerja.

Mulai dilakukan pendaftaran pemesanan (bookbuilding) hingga 15 Maret 2013 mendatang. Diharapkan mendapatkan izin efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 27 Maret 2013, dan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 8 April 3013. “Adapun penawaran umum dilakukan pada 1-2 April 2013,” katanya.

Surat utang perseroan ini telah mendapatkan peringkat idA- (single A minus) dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). Tiga sekuritas ditunjuk sebagai penjamin pelaksana emisi (joint lead underwriter), yakni PT Danareksa Sekuritas, PT HSBC Securities Indonesia, dan PT Indo Premier Securities.

PT Tiga Pilar Sejahtera Food merupakan perusahaan multinasional yang memproduksi makanan. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1959 dan hingga saat ini memproduksi berbagai macam produk makanan antara lain: Ayam 2 Telor, Mie Kremezz, Bihunku dan Taro. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved