Komitmen Datascrip melayani pelanggannya dalam hal purnajual dibuktikan dengan membuka sebuah Datascrip Service Centre di Semarang, Jawa Tengah. Sebagai one stop business solution yang memegang beberapa produk unggulan seperti Canon, Asus,Siemens, dan lainnya, layanan after sales sangatlah penting. Dengan adanya Datascrip Service Centre ini pengguna produk-produk ini bisa langsung datang dan dilayani dengan cepat.

Servis center yang telah hadir di kota Semarang bisa melakukan servis dari mulai kamera, printer, dan produk Datascrip lainnya. Pertumbuhan ekonomi yang sedang baik memberikan dampak yang postif bagi penjualan produk-produk Datascrip tahun ini. Diharapkan dengan adanya servis center yang berada di Semarang peningkatan penjualan untuk daerah Jawa Tengah juga bisa meningkat.

“Kalau dulu ada kerusakan misalnya di kamera Canon biasanya langsung dibawa ke Jakarta, tapi sekarang kan sudah ada di sini jadi pengguna bisa lebih mudah. Ya dengan adanya service center ini kami mengharapkan konsumen happy dan bisa berdampak ke sales kita,” jelas Budianto Iskandar, Direktur Layanan Purna Jual pt.Datascrip.

Jika dibandingkan dengan kota-kota lain di luar Jakarta, Semarang juga member kontribusi yang cukup besar terhadap pendapatan PT Datascrip. Investasi yang dilakukan untuk Datascrip Service Centre Semarang ini adalah Rp 1 miliar yang 60% dipakai untuk investasi pada alat-alat. Saat ini Datascrip Service Centre sudah bisa ditemui di 11 kota yaitu Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, Palembang, Pekanbaru, Medan, Balikpapan, dan Makasar. Ditambah dengan dukungan dari jaringan authorized service yang juga tersebar di seluruh Indonesia.

Ke depan, menurut Budi, Datascrip Service Centre di Banjarmasin untuk dua tahun ke depan. Canon masih menjadi penyumbang kontribusi terbesar dan ini juga terjadi di Banjarmasin. Untuk tahun ini Datascrip akan fokus pada Service Centre yang berada di Surabaya untuk dapat menngcover after sales dari Indonesia bagian timur. (EVA)