Corporate Action Corporate Action

Dengan Wajah Baru, BCA Insurance Targetkan Pertumbuhan Bisnis 15%

Dengan Wajah Baru, BCA Insurance Targetkan Pertumbuhan Bisnis 15%

Dulu Anda mengenal nama perusahaan ini dengan label PT Central Sejahtera Insurance (CSI). Tapi, mulai 23 Desember 2013 perusahaan asuransi milik Grup BCA ini berganti nama menjadi Asuransi Umum BCA (BCA Insurance). Untuk menandai peresmian perusahaan yang sahamnya dikuasai 75% oleh Bank BCA dan 25% dimiliki BCA Finance ini secara bersamaan diluncurkan logo anyar.

BCA Insurance

(ki-ka) Jahja Setiaatmadja dan Hariyanto

Direktur Utama Asuransi Umum Bank Central Asia, Hariyanto, menjelaskan, peluncuran nama dan logo tersebut merupakan simbol bahwa PT Asuransi Umum Bank Central Asia telah secara resmi beroperasi di bawah Grup BCA.

Semula PT Asuransi Umum Bank Central Asia adalah CSI yang didirikan sejak tahun 2010. Sekadar informasi, dulunya CSI bernama Asuransi Ganesha Ciptadanamas yang sudah beroperasi sejak tahun 1988 dan kemudian berganti nama menjadi PT Transpacific General Insurance pada 2006.

“Perubahan nama dan logo tersebut sejalan dengan komitmen manajemen Grup BCA dalam rangka peningkatan kualitas layanan khususnya produk asuransi kepada masyarakat, khususnya nasabah,” tambah Jahja Setiaatmadja, Presiden Direktur Bank Central Asia Tbk.

(ki-ka) Jahja Setiaatmadja dan Hariyanto

(ki-ka) Jahja Setiaatmadja dan Hariyanto

Yang jelas, Asuransi Umum BCA menyediakan beragam layanan dan jasa asuransi umum-kerugian, seperti asuransi rumah tinggal (properti), kendaraan bermotor, marine cargo, personal liablilty dan asuransi harta benda lainnya.. Perusahaan ini beroperasi dan melayani nasabah korporat dan individual dengan dukungan kantor pusat di Jakarta dan kantor pemasaran di Iskandar Muda (Jakarta), Bandung, Semarang, Surabaya dan Makassar serta kantor perwakilan di Medan, Palembang, Denpasar, dan Balikpapan.

Dengan penampilan dan wajah baru yang lebih fresh, Asuransi Umum BCA lebih optimistis menatap bisnis asuransi tahun depan. ”Perubahan nama dan logo baru ini sebagai titik balik perusahaan untuk bekerja lebih optimal lagi. Saat ini portofolio Asuransi Umum BCA didominasi 85-90 persen untuk bisnis asuransi kendaraan bermotor. Tahun 2014 kami targetkan ada kenaikan pertumbuhan bisnis 15%,” tegas Hariyanto.

Kinerja keuangan Asuransi Umum BCA cukup mengesankan meski baru berumur tiga tahun. Lihat saja produk preminya terus melonjak dari Rp 14,82 miliar tahun 2010 menjadi Rp 79,16 miliar pada akhir tahun 2011 dan menjadi Rp 214,47 miliar akhir tahun 2012. Selain itu, aset per Desember 2012 tercatat Rp 293,34 miliar, equity sebesar Rp 78,67 miliar dan laba bersih Rp 20,19 miliar di akhir tahun 2012. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved