Corporate Action Corporate Action

Investasi US$50 Juta, Gyproc Bangun Pabrik di Indonesia

Investasi US$50 Juta, Gyproc Bangun Pabrik di Indonesia

Dilatarbelakangi oleh naiknya laju pertumbuhan ekonomi dan kelas menengah Indonesia, kebutuhan atas bahan bangunan pun semakin meningkat dan berkembang. Saint GobainGroup, perusahaan bahan bangunan kelas dunia yang sudah 350 tahun hadir dengan berbagai inovasi, kini ekspansi ke Indonesia membangun pabrik Gyproc salah satu unit usaha yang memproduksi gypsum di Indonesia.

20141028_111328_500x281

Berdiri di atas lahan seluas 60.000 m2 dengan luas bangunan seluas 25.000m2, pabrik ini berlokasi di Cikande, Serang, Banten. Dengan nilai investasi sebesar US$50juta, pabrik ini hadir sebagai solusi interior yang inovatif dengan kualitas produk berstandar internasional.

“Ada tiga hal yang membuat kami tertarik dengan pasar Indonesia. Pertama, jumlah penduduknya yang besar, sehingga baik untuk pasar. Kedua, industri konstruksinya yang berkembang sangat baik, kira-kira 10% pertahun dan yang terakhir dinamisme perindustrian di Indonesia. Industri otomotifnya sangat berkembang pesat, sehingga dapat menjadi acuan dalam pertumbuhan ekonomi,” jelas Javier Gimeno, General Delegate of Saint-Gobain APAC and Regional Managing Director of Construction Products APAC, dalam acara press conference, pembukaan pabrik Gyproc di Serang, Banten. “Saat ini untuk produk Gypsum yang kami impor marketshare kami sebanyak 10%, tetapi untuk yang pabrik ini karena baru saja dibuka dan baru memproduksi, kami belum memiliki marketshare. Namun, kami yakin bahwa kami akan terus berkembang di Indonesia,” tutur Edward Loy, Managing Director Saint Gobain CPI.

Menyerap sebanyak 142 orang tenaga kerja lokal, pabrik Cikande yang merupakan divisi sektor Construction Product Sain-Gobain memproduksi gypsum dengan merek dagang Gyproc yang sudah ternama. “Pabrik Gyproc di Cikande ini memiliki kapasitas produksi sebanyak 30 juta m3 pertahun yang ditujukan khusus untuk memenuhi pasar Indonesia, bukan tujuan ekspor,” tutup Edward. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved