Corporate Action Corporate Action

Kerja sama DBS Indonesia dan FEUI Siapkan SDM Industri Perbankan Masa Depan

Kerja sama DBS Indonesia dan FEUI Siapkan SDM Industri Perbankan Masa Depan

photo(3)

Dalam menghadapi pasar Masyarakat Ekonomi ASEAN yang akan berlaku mulai akhir 2015 mendatang, DBS Indonesia berupaya mempersiapkan sumber daya manusia yang kelak mengisi industri perbankan masa depan agar mampu berkompetisi di era tanpa batas. Langkah yang dilakukan DBS Indonesia dalam mempersiapkan talenta berbakat tersebut dilakukan dengan menjalin kerjasama Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (FEUI)

Kedua belah pihak menyadari bahwa untuk menyiapkan bankir yang berkualitas harus disiapkan sebelum mereka memasuki industri perbankan. Dengan kesepahaman tersebut, mereka menjalin kerja sama untuk menghadirkan mata kuliah Manajemen Perbankan yang akan mulai dibuka di semester genap tahun depan.

Ari Kuncoro, Dekan FEUI, mengatakan, mata kuliah tersebut sejalan dengan kebutuhan fakultasnya dalam memberiakses pada mahasiswa mengenai dunia praktik perbankan. Pelaku industri perbankan menjadi sumber utama dalam hal tersebut. “Kami menyambut baik kerja sama ini dan berharap dapat menjadi contoh bagi pelaku industry lain untuk membuka kelas serupa, tidak hanya di FEUI saja tetapi di kampus lain,” terangnya.

Untuk menandai komitmen tersebut, para eksekutif top DBS Indonesia seperti Steffano Ridwan, Direktur Consumer Banking, Irene Simanjuntak COO Corporate Banking serta Benny Aroeman, Head of Sales Treasury & Markets hadir untuk memberikan seminar memaparkan pengalaman mereka sebagai bankir dan mengembangkan karier di industri perbankan di hadapan para mahasiswa. Selain itu, DBS Indonesia juga mengadakan kompetisi yang berhadiah kesempatan berkunjung dan magang di kantor pusat DBS di Singapura. Dengan kegiatan tersebut diharapkan mahasiswa tidak hanya dapat berinteraksi dan mendapat inspirasi tetapi juga mendapatkan pengalaman praktis.

Subroto, Komisari DBS Indonesia dan Guru Besar Senior FEUI mengatakan, ke depan di tahun 2025 atau bahkan 2045, permintaan akan bankir akan besar sekali. Menurutnya, ini pertama kalinya dilakukan kerja sama antara institusi pendidikan dan perbankan. Ia berharap kegiatan ini dapat memberi inspirasi bagi mahasiswa untuk berkiprah di industri perbankan sebagai bentuk upaya memajukan pembangunan bangsa. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved