Corporate Action Corporate Action

Metland dan Ascendas Garap Mix-Used

Metland dan Ascendas Garap Mix-Used

Pengembang terus menggarap proyek-proyek propeti kendati pasar properti cenderung melambat. PT Metropolitan Karyadeka Development, anak perusahaan PT Metropolitan Land Tbk., misalnya meneken kerja sama dengan Grup Ascendas untuk mengembangkan proyek mixed-use di Cipondoh, Tangerang, Banten. Ascendas dan Metropolitan Karyadeka masing-masing akan memegang saham dengan persentase yang seimbang dalam kerja sama ini.

Metropolitan Karyadeka adalah perusahaan patungan antara PT Metropolitan Permata Development, anak perusahaan Metropolitan Land, dengan Grup Karyadeka. Proyek mix used ini berlokasi di Metland Cyber City, Cipondoh, yang nantinya mengembangkan lahan seluas 9,7 ha.

Kawasan ini akan terdiri dari gabungan perkantoran, apartemen, ritel dan fasilitas pendukung lainnya. Fase pembangunan tahap pertama akan dikembangkan lahan seluas 1,3 hektar, terdiri atas apartemen perumahan dan ruang kantor dengan fasilitas pendukung, menyediakan total gross- floor area sekitar 130 ribu m2. Pembangunan Tahap 1 ini diharapkan akan dimulai pada 2016.

Nanda Widya, Presdir PT Metropolitan Karyadeka Development mengatakan pihaknya mengapresiasi kerjasama dengan Ascendas, sebagai penyedia solusi ruang usaha di Asia, untuk bersama-sama mengembangkan proyek ini. “Ascendas membawa segudang pengalaman dalam master planning, pengembangan dan manajemen properti. Kami berharap dapat mengembangkan proyek work-live-play unik yang mampu menyuntikkan semangat dinamis bagi komunitas lokal di Tangerang,” kata Nanda dalam keterangan tertulisnya di Jakarta. Sebelumnya, perseroan mengumumkan akan menganggarkan dana sebesar Rp 165 miliar untuk Metropolitan Karyadeka yang akan mengembangkan proyek Cyber City di Cipondoh, Tangerang, Banten.

Lokasi proyek ini sekitar 15 kilometer di sebelah Barat pusat bisnis di Jakarta dan Tangerang. Ini adalah area urban terbesar ketiga di sekitar Jakarta dan terkoneksi dengan infrastruktur transportasi utama. Tangerang terletak hanya 10 kilometer di selatan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, tiga kilometer dari lingkar luar Jakarta dan dekat dengan jalan tol Jakarta- Merak, yang menghubungkan Jakarta dengan Pelabuhan Merak. Metland Cyber City akan diluncurkan pada kuartal III/2015 sebagai sebuah tujuan mixed-use urban.

Nanda Widya, Presdir PT Metropolitan Karyadeka Development. (Foto : Istimewa).

Nanda Widya, Presdir PT Metropolitan Karyadeka Development. (Foto : Istimewa).

Pusat kota dengan konsep ramah lingkungan berkelanjutan ini memiliki area taman dengan jalur pejalan kaki yang teduh yang memungkinkan warga dan pengunjung untuk berjalan-jalan sekitaran taman dan mendapatkan pengalaman makan di area outdoor dengan berbagai hiburan dan segudang pilihan pusat perbelanjaan. Sebagai sebuah tempat terintegrasi antara tempat tinggal, bekerja, dan bermain, Metland Cyber City juga menawarkan ruang yang cocok untuk berbagai hal diantarannya perkantoran, apartemen, hotel mewah, pusat konvensi, pusat gaya hidup, atau sarana hiburan launnya.

Manohar Khiatani, CEO dan Presiden Grup Ascendas mengatakan joint venture ini menandakan gebrakan pertama pihaknya di Indonesia. Ascenda menilai perekonomian dan urbanisasi di Indonesia berkembang pesat. Meningkatnya jumlah kelas menengah dan ekspansi bisnis di luar pusat kota, akan memunculkan permintaan yang kuat untuk pengembangan proyek mixed-use yang berkualitas di area Jakarta dan sekitarnya demi mendukung perkembangan industri. “Kami tertarik untuk ikut berperan sebagai katalis dalam pertumbuhan bisnis dan masyarakat yang terus berkembang di Tangerang, juga kami menantikan peluang-peluang selanjutnya di Indonesia,” kata Manohar.

William Tay, CEO Ascendas Asia Tenggara, mengatakan pengembangan kawasan mix-used ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan berbagai industri yang berasosiasi dengan pertumbuhan Indonesia menuju tahap selanjutnya. Ascendas merupakan penyedia solusi ruang usaha unggulan di Asia yang beroperasi sejak 30 tahun lalu. Perusahaan ini berbasis di Singapura. Klien-kliennya tersebar di10 negara termasuk Singapura, China, India, Korea Selatan dan Vietnam. Ascendas memiliki spesialisasi di master planning, pengembangan, pengelolaan dan pemasaran IT parks, business parks, science parks, fasilitas hi-specs, serta ruang kantor dan ritel. Proyek andalannya meliputi Science Park Singapura dan Changi City di Changi Business Park Singapura, International Tech Park Bangalore di India dan Ascendas-Xinsu di Suzhou Industrial Park, Tiongkok. Ascendas menyediakan solusi end-to-end real estate, membantu perusahaan di seluruh proses real estate.

Bagi Dividen Adapun Metropolitan Land, selaku induk perusahaan Metropolitan Karyadeka, mengumumkan pembagian dividen sebesar 20% dari laba bersih perseroan pada 2014 yang sebesar Rp 267,95 miliar.Dengan demikian, perseroan akan mengalokasikan dana senilai Rp 53,06 miliar untuk dibagikan sebagai dividen kepada 7,5 juta pemegang sahamnya. Nanda, dalam paparan publiknya, menyebutkan dividen yang dibagikan terbagi atas 10% dividen tunai atau sebesar Rp 3,5 per saham. “Sisanya yang 10% dividen saham. Setiap tahun Metland berkomitmen memberikan dividen setidaknya 20 persen dari laba bersih jika kinerja perusahaan positif,” jelas Nanda yang juga menjabat Presdir Metropolitan Land. Lebih lanjut Nanda menuturkan, perseroan juga menganggarkan Rp 2 miliar sebagai dana cadangan.

Perseroan pada tahun lalu mencatatkan pendapatan sebesar Rp 1,12 triliun, naik 30,73% dibandingkan tahun 2013 yang sebesar Rp 854,97 miliar. Pada periode yang sama, nilai aset perseroan tumbuh sebesar 14,68% mencapai Rp 3,25 triliun dari Rp 2,83 triliun. Berikutnya, ekuitas perseroan menjadi Rp 2,03 triliun dari Rp 1,77 triliun. Kinerja perusahaan yang berkode MTLA di kuartal I/ 2015 masih positif apabila dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Metropolitan Land membukukan pendapatan sebesar Rp 223,1 miliar yaitu Rp 140,55 miliar dari penjualan properti dan Rp 82,56 miliar. Sedangkan laba bersih perseroan mencapai sebesar Rp 55,3 miliar meningkat dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 53,3 miliar. (***)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved