(ki-ka)Eugene Panji, sutradara film Cita-citaku Setinggi Tanah; Maria T. Kurniawati, Chief Administration Officer, PT Trakindo Utama, dan Mona Sugianto, Psikolog

Cita-cita menjadi salah satu unsur penting dalam pengembangan pendidikan di Indonesia. Hal ini dituangkan sutradara Eugene Panji, dalam film arahannya berjudul Cita-citaku Setinggi Tanah. Film ini menceritakan upaya Agus, seorang anak kelas 5 SD di Muntilan, Jawa Tengah, dalam menggapai cita-citanya.

Film ini sendiri terispirasi dari pengamatan Eugene sebagai sutradara dalam melihat perkembangan anak-anak di ibukota. Ia lalu melakukan survei cita-cita anak-anak di luar kota Jakarta. Hasilnya, cukup mengejutkan sutradara film tersebut. “Kebanyakan dari anak-anak tersebut bercita-cita ingin menjadi orang kaya, jarang dari mereka yang bercita-cita memiliki profesi seperti guru atau pilot seperti anak-anak kecil jaman dulu,” ujarnya.

Melihat hal ini, ia pun berkeinginan membuat film yang bisa menginspirasi anak-anak dalam menggapai cita-cita mereka sekecil apapun. Baginya, yang terpenting bukan hasil melainkan proses meraih cita-cita yang membentuk anak-anak menjadi karakter pantang menyerah, tangguh, dan bersemangat.

Film yang diluncurkan tahun 2012 ini, mendapat respons positif di dunia internasional. Eugene sendiri terkenal sebagai sutradara yang memasarkan film melalui berbagai festival internasional. Film ini bahkan pernah masuk dalam Berlin Film Festival, beberapa waktu lalu. Film ini sudah diputar di bisokop di 28 negara. Film dengan target usia anak-anak sekolah dasar dan keluarga ini menjadi salah satu creative social responsibility Eugenie di mana revenue dari film tersebut 100% disumbangkan ke Yayasan Kanker Anak Indonesia dan sudah diberikan ke 5 rumah singgah, yayasan tersebut di Jakarta, Lampung, dll. Rencananya rumah singgah Aceh juga akan menerima donasi dari film tersebut.

Ia berharap film tersebut bisa menginspirasi seluruh anak-anak di Indonesia. Melihat hal ini Trakindo pun mengajak kerja sama sutradara muda tersebut untuk ikut melakukan acara nonton bersama film Cita-Citaku Setinggi Tanah dengan anak-anak sekolah dasar binaan Trakindo.

Menurut Maria T. Kurniawati, Chief Administration Officer, PT Trakindo Utama, nantnya film Eugene yang bertemakan anak-anak akan diputar di 40 SDN binaan mereka. Namun hingga saat ini mereka masih memilih berbagai film yang dianggap pantas untuk anak-anak.

Menurut Maria, saat ini di Indonesia masih jarang film yang memberikan inspirasi kepada anak-anak. Kebanyakan dari film tersebut dibuat oleh para produser yang tidak terlalu dikenal publik. Padahal film-film tersebut amat dibutuhkan anak-anak untuk membentuk mental mereka dan meningkatkan daya saing Indonesia.

Revolusi industri diperkirakan terjadi pada tahun 2020 dan membutuhkan tenaga kerja yang lebih unggul. Generasi mudah saat ini, diharapkan memiliki berbagai kompetensi yang dibutuhkan. Beberapa diantaranya adalah kreativitas, kecerdasan emosional, kemampuan memecahkan masalah kompleks, pemikiran kritis, dll. (EVA)