Financial Report Corporate Action

Strategi Radana Finance Raih Laba Rp10,7 Miliar di Kuartal I 2016

IMG_20160421_191501_542

Laba tahun 2015 emiten dengan kode saham HDFA ini tumbuh 3,45 persen. Evy Indahwaty, Dirut Radana Finance, memaparkan kinerja yang menggembirakan perusahaan yang dipimpinnya itu di Hotel Gran Melia, Jakarta selepas rangkaian Rapat Umum Pemegang Saham Terbatas dan Public Expose (20/4). Pendapatan perusahaan tumbuh menjadi Rp 546,69 miliar dari Rp 387,27 miliar pada 2014 atau naik 41,16 persen tahun ini. Aset peningkatannya sekitar 20,70 persen dari Rp 2.555,10 miliar tahun ini menjadi Rp 3.084,79 miliar. Laba bersih naik tipis dari Rp 38,52 miliar menjadi Rp 39,85 miliar di 2015.

Evy bersyukur ini merupakan pencapaian bagus Radana Finance di tengah lesunya kinerja industri pembiayaan secara umum. Bahkan di Q1 2016, ia menambahkan, Radana Finance berhasil membukukan kenaikan penjualan dalam unit sebesar 18,79 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. Kenaikan penjualan dalam segi nilai rupiah bahkan meningkat 36,32 persen di Q1 2016. Sedang labanya naik dari Rp 9,7 miliar menjadi Rp 10,7 miliar hingga Maret 2015. “Keberhasilan ini tidak terlepas dari langkah strategis perusahaan untuk mewujudkan komitmen lainnya,” kata wanita yang sudah menjabat sebagai Dirut Radana Finance sejak 2013 ini.

Strategi yang dijalankan perusahaan yang 70,78 persen sahamnya dimilik PT Tiara Marga Trakindo ini dengan beberapa langkah. People menurut Evy menjadi kunci langkah strategisnya. “Loyalitas dan kerja sama karyawan bersama manajemen kuncinya,” ujarnya. Langkah kedua adalah diversifikasi produk pembiayaan. Sejak tahun 2015, Radana memperkenalkan produk baru mereka, Multiguna Rumah. Tahun ini porsi produk ini akan naik menjadi 33 persen.

Tahun lalu hingga akhkr tahun sejak diluncurkan porsinya 30 persen. Ini menjawab kebutuhan masyarakat yang sedang kurang mengambil pembiayaan kendaraan bermotor yang merupakan produk Radana Finance selama ini yaitu pembiayaan kendaraan bermotor roda dua baru dan bekas serta pembiayaan kendaraan roda empat bekas.

Langkah ketiga, efisiensi namun tetap memperhatikan peluang-peluang baru. Pihaknya akan lebih mengedepankan pengembangan bisnis dengan dukungan IT. Cabang yang sudsj ada dimaksimalkan. Sebagian langkah strategis tersebut, berhasil meningkatkan pangsa pasar. Radana Finance saat ini berada di ranking 20an diantara pemain di industri pembiayaan, naik dari sebelumnya di ranking 40-an. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved