Financial Report Corporate Action

Bisnis Semen Turun, Penjualan Holcim Capai Rp9,7 Triliun

Bisnis Semen Turun, Penjualan Holcim Capai Rp9,7 Triliun

Foto 1

Rapat Umum Pemengan Saham (RUPS) Holcim Indonesia menyetujui perubahan susuanan dan komirsaris dan direksi di tubuh Holcim Indonesia. Di dalam RUPS ini juga telah menyetujui pembayaan dividen final sebesar Rp 53 per lembar saham yang dengan demikian jumlah total dividen yang dibayarkan atas kinerja perusahaan tahun 2013 menjadi Rp 90 per lembar saham.

Sebelumnya perusahaan ini telah membayar dividen sementara sebesar Rp 37 per lembar saham di tahun 2013 yang lalu. Melambatnya pereknomian dan juga tarif dasar listrik membuat perusahaan produsen semen ini mengalami penurunan laba.

“Kami fokus untuk memposisikan kesiapan perusahaan di masa depan, seiring dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang lebih baik,” ujar Presiden Direktur Holcim Indonesia, Eamon Ginley.

Lebih lanjut ia juga menjelaskan pada periode 2012-2015, Holcim berencana untuk meningkatkan kapasitas produksi hingga hamoir 40% menjadi 12,5 juta ton. “Kami ingin tetap kompetitif dan menjadi pemain yang diperhitungkan dalam indistri ini,” terang Ginley.

Tahun lalu Holcim Indonesia telah berhasil menggandakan kapasitas produksi di Tuban dari 1,7 juta ton menjadi 3,4 juta ton per tahun. Pusat distribusi baru di Kalimantan dan Lampung juga telah tersedia guna terus mempeluas pasar. Permintaan beton siap pakai yang meningkat tahun lalu juga telah diantisipasi dengan kesepekatan strategis untuk penambangan agregat di Pulau Jawa.

Tahun lalu bisnis semen di tanah air mengalami penurunan tidak seperti tahun 2011 dan 2012. Dalam kondisi yang kurang baik ini, Holcim mengalami pertumbuhan pendapatan dari penjualan sebesar 8% menjadi Rp 9,7 triliun.

“Kebutuhan perumahan yang meningkat dan realisasi belanja infrastruktur strategis, akan menuntut komitmen dari industri bahan bangunan,”jelas Ginley lebih lanjut.

Perubahan Struktur Dewan Komisaris dan Dewan Direksi

Dalam RUPS ini juga memutuskan pergantian dean komisaris dan direksi di tubuh Holcim Indonesia. Paul Hugentobler secara resmi mengundurkan diri sebagai Presiden Komisaris seiring memasuki masa pensiun. Ian Thackwray telah ditunjuk sebagai Presiden Komisaris Holcim Indonesia yang baru. Daniel Bach juga ditunjuk sebagai komisari sedangkan posisi Direktur Keuangan dipegang oleh Knet Carson. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved