Pendapatan GAAP Symantec Corp untuk kuartal ketiga (12Q3) yang ditutup 28 Desember 2012 sebesar $1,79 miliar, hanya naik 4% dari kuartal yang sama tahun lalu dan 5% setelah penyesuaian untuk mata uang. Dengan marjin operasional GAAP 16,6%, Symantec hanya mampu meraup pendapatan bersih US$ 212 juta, merosot 12% dari 11Q3.

Penurunan juga terjadi pada pendapatan per saham terdilusi dari US$ 0,32 menjadi US$ 0,30. Pendapatan yang ditahan meningkat 15% ke angka US$ 463 juta. Symantec menutup kuartal ini dengan kas, setara kas dan investasi jangka pendek sebesar $4,25 miliar. Selama kuartal tersebut, Symantec membeli 11 juta saham sebesar $200 juta dengan harga rata-rata sebesar $17,94. Symantec masih memiliki sisa sebesar $283 juta dalam rencana dewan terbaru untuk membeli kembali saham terotorisasi .

Menghadapi hal tersebut, Symantec berencana mengandalkan pada channel untuk mengelola pelanggan yang dimiliki saat ini dan membebaskan pasukan penjualan Symantec untuk fokus mendapatkan pelanggan baru. Symantec juga akan meningkatkan organisasi pemasaran dengan sumber daya yang lebih strategis dan kemampuan untuk mempercepat fokus dan pertumbuhan organik.

Symantec telah membuat satu Departemen CEO baru. Tim kecil yang terdiri dari chief financial officer, president products dan services, dan chief operating officer yang telah ditetapkan untuk membuat keputusan operasional dan fungsional secara kolektif setiap hari bersama Steve Bennet, Presiden dan CEO Symantec Corp. Yang melapor langsung kepada CEO adalah laporan langsung berdasarkan fungsionalitas dan pemimpin geografis penjualan. Satu grup perpanjangan staf – termasuk chief officer fungsional seperti TI, pemasaran, komunikasi dan teknologi – juga akan melapor ke CEO.

Untuk membuat perusahaan semakin fleksibel dan mampu beradaptasi lebih cepat dengan kebutuhan pelanggan, akan dilakukan lebih banyak pemberdayaan karyawan front-liner, penekanan pada masukan dan kebijakan dalam menjawab kebutuhan pelanggan setiap harinya. Dengan demikian posisi eksekutif dan middle management akan lebih sedikit, yang menyebabkan pengurangan tenaga kerja. Proses ini diharapkan akan rampung akhir Juni 2013.

“Symantec adalah perusahaan yang kuat dengan kepemimpinan dalam produk, brand dan karyawan yang hebat,” kata Bennett. “Pemimpin dan karyawan di masa lalu telah mewariskan aset besar untuk kita bangun sejalan dengan langkah maju kita. Langkah selanjutnya adalah untuk mengubah hal-hal yang memungkinkan kita untuk beradaptasi lebih cepat ke pasar, dan pada akhirnya meneruskan tradisi dan standar tinggi Symantec dalam memberikan nilai yang besar bagi karyawan, pelanggan, mitra dan pemilik saham Symantec.”

Sejalan dengan pelaksanaan rencana strategi dan operasional Symantec akan memberikan lebih dari 5% pertumbuhan pendapatan organik dan marjin operasional non-GAAP lebih baik dari 30% dalam jangka waktu dua hingga tiga tahun ke depan.

Tahun mendatang akan ada transisi signifikan karena Symantec mulai meningkatkan kemampuan-kemampuan pertumbuhan, menetapkan tim berdedikasi yang baru, memfokuskan kembali perwakilan sales langsung Symantec pada usaha baru dan menghilangkan organisasi dan struktur operasional yang sama. Dengan demikian, Symantec mengharapkan pertumbuhan organik antara 0% dan 2% di tahun fiskal (FY) 2014. Akan tetapi, Symantec telah mengenali banyak kesempatan untuk mendorong efisiensi dan mengarahkan kembali sumber daya yang akan menghilangkan duplikasi dan kompleksitas. Sebagai hasilnya Symantec mengharapkan marjin operasional non-GAAP akan meningkat sebesar kurang lebih 200 poin basis di FY14. Perkiraan awal Symantec untuk pembayaran pesangon sekitar $275 juta akan mempengaruhi aliran kas di FY14.

Setelah FY14, pendapatan organik diharapkan dengan stabil mendorong CAGR lebih dari 5% selama FY15-FY17 sejalan dengan pelaksanaan rencana-rencana Symantec. Symantec berharap untuk meningkatkan kembali marjin operasional non-GAAP sebesar 200 poin basis di FY15. Dengan demikian Symantec menargetkan untuk meraih 30% marjin operasional non-GAAP sebelum akhir FY15.