Financial Report

Laba Bersih Intiland Anjlok 69%

Salah satu proyek garapan PT Intiland development

Di tengah tekanan dan penurunan pasar properti akibat pandemi Covid-19, PT Intiland Development Tbk berhasil dalam menjaga dan mempertahankan kinerja usaha sepanjang tahun lalu. Berdasarkan laporan keuangan tahunan yang berakhir 31 Desember 2020, PT Intiland Development Tbk berhasil membukukan pendapatan usaha sebesar Rp2,89 triliun.

Menurut Direktur Pengelolaan Modal dan Investasi Intiland Archied Noto Pradono, jumlah tersebut naik Rp154,3 miliar atau 5,3% dibandingkan pencapaian tahun 2019 sebesar Rp2,74 triliun.

Ia menambahkan kenaikan pendapatan usaha tahun 2020 didorong oleh peningkatan penjualan dari pengembangan proyek mixed-use and high rise yang telah selesai pembangunannya, seperti kondominium Graha Golf dan The Rosebay di Surabaya serta penjualan unit-unit stok di sejumlah proyek apartemen seperti 1Park Avenue.

Diakui Archied, pendapatan pengembangan (development income) masih memberikan kontribusi terbesar, yakni mencapai Rp 2,3 triliun atau 79,6 persen dari keseluruhan . Nilai pendapatan pengembangan ini meningkat sebesar 8,2persen dibandingkan tahun 2019 senilai Rp2,1 triliun.

Sumber pendapatan usaha lainya berasal dari pendapatan berkelanjutan (recurring income) yang memberikan kontribusi Rp589,1 miliar atau berkontribusi 20,4% dari keseluruhan. Pendapatan usaha dari segmen ini membukukan penurunan 5,7% dibandingkan pencapaian tahun 2019 yang nilainya Rp 623,1 miliar.

Segmen pengembangan mixed-use & high risetercatat memberikan kontribusi paling besar mencapai Rp 1,8 triliun, atau 63,4%. Kontribusi tersebut meningkat sebesar 39.4% dibandingkan pencapaian 2019 yang tercatat sebesar Rp 1,1 triliun.

Kontributor berikutnya berasal dari segmen pengembangan kawasan perumahan sebesar Rp 432,8 miliar atau 14,9% dari keseluruhan. Pendapatan dari segmen ini mengalami penurunan lebih dari separonya dibandingkan perolehan tahun 2019 senilai Rp 942 miliar.

Sedangkan segmen pengembangan kawasan industri menyumbang sebesar Rp 36,7 miliar atau 1,3%. Jumlah tersebut mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu yang masih memberikan kontribusi senilai Rp 63,4 miliar. “Segmen pengembangan perumahan, kawasan industri, dan pendapatan berulang secara rata-rata mengalami penurunan di tahun lalu,” katanya.

Dari sisi kinerja, Intiland mencatatkan perolehan laba kotor tahun 2020 mencapai Rp 1,18 triliun atau naik tipis dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp 1,13 triliun. Begitu juga Laba usahanya pun meningkat 29% menjadi Rp 778,4 miliar, dibandingkan tahun 2019 senilai Rp 603,5 miliar. Sedangkan dari sisi laba bersih Intiland, tahun lalu mencapai Rp 76,8 miliar, atau mengalami penurunan 69% dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp 251,4 miliar.

Memasuki Triwulan I 2021, Intiland mencatatkan pendapatan penjualan(marketing sales)sebesar Rp 310 miliar. Perolehan tersebut melonjak sebesar 165% dibandingkan perolehan kuartal I 2020 sebesar Rp 117 miliar.

Ditinjau dari lokasinya, menurut Archied, penjualan yang berasal dari pengembangan proyek-proyek di Surabaya tercatat memberikan kontribusi Rp 167 miliar atau sekitar 54%. Berikutnya berasal dari penjualan proyek-proyek di Jakarta sebesar Rp 143 miliar atau 46% dari keseluruhan.

Sedangkan segmen pengembangannya, kawasan perumahan berhasil memberikan kontribusi marketing salespaling besar yakni Rp 222 miliar atau 72% dari keseluruhan. Disusul penjualan dari segmen pengembangan kawasan industri sebesar Rp 59 miliar atau 19%, serta segmen pengembangan mixed-use and high risesebesar Rp 29 miliar atau 9% dari keseluruhan.

Diakui Archied, penjualan dari segmen perumahan rata-rata mengalami peningkatan dalam tiga bulan pertama tahun ini. Kontribusi terbesar masih berasal dari penjualan unit-unit rumah di perumahan Graha Natura dan Graha Famili Surabaya, Serenia Hills dan South Grove di Jakarta Selatan, serta Talaga Bestari di Tangerang. “Kami menargetkan marketing salestahun ini sebesar Rp 2 triliun dengan fokus utama berasal dari penjualan segmen perumahan dan high-rise,” kata Archied.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved