Financial Report

Kredit Bank BTN Tumbuh Rp 177,4 Triliun

Kredit Bank BTN Tumbuh Rp 177,4 Triliun

Hingga semester I-2017, Bank BTN terus mencatatkan kinerja positif dengan telah menyalurkan kredit dan pembiayaan senilai Rp 177,4 triliun atau naik 18,81% year-on-year (yoy) dari Rp 149,31 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya.

Managing Director Commercial Lending Bank BTN, Oni Febriarto, memaparkan, pada paruh pertama tahun ini, pertumbuhan kredit dan pembiayaan Bank BTN masih ditopang peningkatan kredit perumahan. Jenis kredit yang menempati 90,04% dari total pinjaman perseroan tersebut naik 17,68% yoy dari Rp 135,74 triliun pada Juni 2016 menjadi Rp159,73 triliun di bulan yang sama tahun ini. Di sisi lain, pada kuartal II-2017, Bank BTN pun telah menghimpun Dana Pihak Ketiga (DPK) senilai Rp 159,12 triliun atau naik 18,26% yoy dari posisi Rp 134,55 triliun.

Unit Usaha Syariah (UUS) Bank BTN juga mencatatkan kinerja positif sejalan dengan Bank BTN konvensional. Per kuartal II-2017, UUS Bank BTN telah menyalurkan pembiayaan senilai Rp15,82 triliun atau tumbuh 27,15% yoy dari Rp12,44 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Penghimpunan DPK BTN Syariah pun tercatat naik 20,34% yoy dari Rp12,99 triliun menjadi Rp15.63 triliun pada Juni 2017.

Adapun aset UUS Bank BTN tumbuh 22,33% yoy menjadi Rp 19,33 triliun pada Juni 2017 dari Rp 15,8 triliun di bulan yang sama tahun lalu. Laba bersih unit syariah ini juga melesat 30,03% yoy dari Rp 151,3 miliar pada Juni 2016 menjadi Rp196,72 miliar dibulan yang sama tahun ini.

Oni menjelaskan, kinerja penyaluran kredit dan penghimpunan simpanan tersebut pun menyumbang pertumbuhan pendapatan bunga bersih BBTN yang naik 14,13% yoy menjadi Rp 4,2 triliun per Juni 2017. “Kenaikan pendapatan bunga bersih juga turut menopang peningkatan laba bersih BTN. Laba bersih bank yang berfokus di sektor perumahan ini melaju sesuai target di level 21,95% yoy menjadi Rp 1,27 triliun per Juni 2017 atau naik dari Rp 1,04 triliun di bulan yang sama tahun lalu. Catatan pertumbuhan kredit juga mengerek naik posisi aset Bank BTN menjadi senilai Rp 224,06 triliun pada Juni 2017 atau tumbuh 18,23% yoy dari Rp 189,51 triliun,” ujar Oni saat Public Expose Marathon di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta (8/7/2017).

Pada tahun ini, Bank BTN akan membidik memberikan dukungan pembiayaan perumahan untuk 666 ribu unit rumah dalam rangka menyukseskan Program Satu Juta Rumah. Hingga Juni 2017, kata Oni, Bank BTN telah memberikan dukungan pembiayaan perumahan untuk 370.173 unit rumah atau senilai Rp 39,01 triliun. Realisasi tersebut, ucapnya, telah mencapai 50% lebih dari target yang ditetapkan Bank BTN.

Selain itu, Bank BTN juga telah menggelar berbagai langkah sebagai wujud dukungan atas kesuksesan implementasi Program Satu Juta Rumah. Dukungan yang diberikan tidak hanya berupa penyaluran KPR tapi juga memperkuat sumber pembiayaan, mendorong keterjangkauan, mendorong sisi ketersediaan rumah, serta bersinergi dengan stakeholder perumahan.

Editor : Eva Martha Rahayu


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved