Personal Finance

Cara Dapatkan Investasi yang Tepat bagi Pebisnis Online

Oleh Editor

Investasi menjadi hak bagi siapapun, tidak terkecuali para pengusaha. Meski omzet yang diraih sangat besar, para pemilik bisnis tetap dianjurkan berinvestasi. Pasalnya, sangat disayangkan apabila keuntungan dari usaha tidak dimanfaatkan menjadi modal investasi. Karena dengan berinvestasi, uangmu akan lebih produktif ketimbang hanya disimpan saja.

Namun, masalah yang muncul bagi pengusaha online yang baru ingin memulai investasi adalah keterbatasan waktu dan ilmu. Tidak dapat dipungkiri bahwa investasi itu dapat menghasilkan untung besar, tetapi juga dapat membawa kerugian yang tidak kalah besar jika kamu tidak betul – betul memahaminya.

Maka memilih produk investasi yang tepat sudah bukan jadi pilihan, melainkan kewajiban.

Jika pebisnis online sudah memiliki kesadaran untuk mulai berinvestasi, bisa diawali dengan mencari tahu mana produk investasi yang bisa diandalkan.

Perencana keuangan Finansialku, Robby Christy, CFP®, menjelaskan apa saja yang harus dilakukan saat ingin memulai investasi, khususnya mencari produk investasi yang tepat.

#1 Luangkan waktu untuk belajar

Langkah pertama kamu harus meluangkan waktu untuk belajar investasi. Mungkin pebisnis memiliki waktu yang terbatas, namun mau tidak mau harus meluangkan waktu untuk belajar tentang investasi. Kamu tidak mau kan kalau investasimu mengalami kerugian?

Tidak perlu waktu berjam-jam, cukup sisihkan sedikit waktu setiap hari atau minggu untuk belajar. Mulai lah belajar dari hal – hal yang membuatmu tertarik. Lalu, belajar investasi secara umum dan semakin lama semakin dalam.

#2 Ikuti kelas investasi

Kamu mungkin mengalami kesulitan saat belajar investasi secara mandiri. Kini, sudah banyak lemabga yang menyediakan kelas investasi, baik yang gratis maupun berbayar. Cobalah alokasikan waktu luang untuk mengikuti kelas investasi. Dengan begitu kamu sudah mulai berinvestasi ilmu pada dirimu sendiri.

#3 Konsultasikan dengan perencana keuangan

Jika kamu sudah mempelajari banyak hal tentang investasi, namun masih ada keraguan atau ketakutan dalam hati sebaiknya kamu konsultasikan rencana investasimu dengan perencana keuangan. Dengan berkonsultasi dnegan perencana keuangan kamu akan mendapatkan hasil yang valid atau saran yang tepat sasaran ketika diterapkan. Kamu dapat mengetahui produk mana yang paling sesuai dengan skill investasi dan modal yang ada.

#4 Lakukan financial check-up

Saat kamu berkonsultasi dengan perencana keuangan, biasanya kamu akan melakukan pengecekan kesehatan keuangan. Tetapi, sekarang sudah ada aplikasi yang menawarkan financial check-up secara mandiri, salah satunya yaitu dengan aplikasi Finansialku. Aplikasi keuangan akan memudahkan kamu untuk mengecek keuanganmu kapan pun dan dimana pun.

#5 pilih produk dengan Manajer Investasi (MI)

Ada berbagai jenis investasi, ada produk yang mengharuskan kamu menjalaninya sendiri dan ada juga yang bisa dibantu dengan manajer investasi. Karena pebisnis memiliki waktu yang terbatas, maka paling aman menggunakan manajer investasi yang menawarkan produk investasi. Investasi dengan manajer investasi, adalah investasi yang kamu jalankan dengan bantuan pihak lain untuk membuat modal Anda menjadi ada keuntungannya.

Perlu diingat kamu juga harus pastikan Manajer Investasi yang dipilih mepunyai rekam jejak bagus. Beberapa produk investasi yang menggunakan Manajer Investasi, yaitu reksa dana dan obligasi.

#6 Pilih investasi dengan risiko rendah

Untuk pemula ada baiknya memilih produk investasi dengan risiko yang rendah. Beberapa yang disarankan adalah reksa dana, deposito, dan emas. Sebab yang namanya investasi, merupakan produk yang dinamis, bisa berubah-ubah kondisinya. Anda tidak disarankan untuk melakukan trial and error, apalagi jika modal untuk investasi masih rendah. Kamu juga harus mempertimbangkan kondisi finansial agar bisnis kamu tetap berjalan dengan baik.

#7 Jangan mudah tergiur dengan keuntungan besar

Jangan langsung tergiur dengan sesuatu yang tidak logis. Bunga yang diberikan produk investasi berbasis online seharusnya tidak lebih dari 10%. Umumnya, bunga ditrawarkan dengan persentase antara 3-6% saja dalam satu bulan. Bahkan banyak yang di bawah persentase ini. Maka, jangan menjadi gelap mata ketika ditawarkan investasi dengan modal kecil dan hasil yang besar.

Investasi memang cara mendapatkan uang yang sangat menggiurkan. Tetapi, kita pun perlu mengetahui risiko-riskonya sebelum memulai. Ilmu pun menjadi pondasi sebelum terjun ke dalam investasi. Perlu diingat juga bahwa akhir – akhir ini marak sekali investasi bodong yang menawarkan keuntungan luar biasa. Selalu berhati – hati dan cermat memilih produk investasi. (Mutiara Ramdhanti)

Artikel ini diproduksi oleh tim finansialku.com untuk swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved