Pandemi Covid-19 yang tak berkesudahan membawa banyak kerugian. Tidak hanya menyerang kesehatan masyarakat, tetapi juga mengancam sektor usaha menengah, kecil dan mikro (UMKM).

Masyarakat dituntut agar menjaga imunitas, mengurangi kegiatan diluar ruangan, pembatasan sosial, dan sebagainya. Di sisi lain, masyarakat tetap harus mengais rezeki agar dapat melanjutkan hidup. Di masa krisis seperti ini, semua mencari cara agar tetap bertahan. Tidak terkecuali para pengusaha UMKM.

Menurunnya daya beli dan keterbatasan aktivitas menjadi salah satu faktor yang membuat pengusaha UMKM ketar ketir. Ditambah negara yang kini berada di ujung resesi menambah kekhawatiran para pengusaha kecil.

Perencana Keuangan Finansialku, Yosephine P. Tyas, CFP® memberikan 5 tips agar UMKM bisa bertahan saat resesi.

Dana darurat berperan sebagai penyelamat dalam keadaan yang tidak terduga, seperti resesi. Sehingga diharapkan usahamu dapat bertahan pada saat omset mengalami penurunan.

Adaptif adalah sikap yang harus dimiliki dalan kondisi darurat. Pemilik usaha harus menyusun strategi untuk bisa bertahan. Misalnya, menurunkan biaya, mencari alternatif penghasilan, dll.

Walaupun terlihat berisiko, namun hal ini mau tidak mau harus kamu lakukan agar dapat bertahan. Lihat peluang baru, cari celah kebutuhan yang dibutuhkan di masa sekarang dan tidak terpaku pada produk yang sudah ada.

Untuk mengurangi beban pada arus kas karena adanya cicilan utang maka lakukan negosiasi dengan pihak pemberi kredit untuk mendapatkan keringanan. Kamu sudah berat dengan pemasukan yang menurun, jangan sampai utang Anda semakin menambah beban keuanganmu.

Dengan begitu Andabisa mengetahui kesehatan keuangan bisnismu. Selain itu, laporan keuangan yang terurus bisa digunakan untuk mengajukan pendanaan, seperti perbankan, investor, P2P lending, dll. Agar memudahkan Anda membuat catatan dan laporan keuangan, manfaatkan jasa Fintech yang memberikan fasilitas pencatatan keuangan seperti aplikasi Finansialku. (Mutiara Ramadhanti)

Artikel ini diproduksi oleh tim finansialku.com untuk swa.co.id