Personal Finance

Investasi Bodong Terjadi Lagi, Begini Cara Memilih Lembaga Investasi Sehat

Oleh Editor
Foto: Youtube.com

Terbongkarnya investasi bodong EDCCash beberapa waktu lalu membawa kekhawatiran bagi investor maupun para pemula dunia investasi. Hal ini cukup disayangkan karena di tengah masifnya perkembangan fintech Indonesia, masih ada saja pihak – pihak yang berniat jahat dan merugikan orang lain.

Di sisi lain, semakin banyak orang tertipu investasi bodong seperti ini dapat menandakan tiga hal. Literasi keuangan yang rendah, tidak ada kesadaran untuk mencari tahu sebelum memulai, dan masih terjebak dalam iming – iming hasil yang instant.

Demi mencegah kejadian ini terulang kembali, maka sebagai investor seharusnya kita harus mengetahui dua ciri utama lembaga investasi sehat yang disampaikan oleh perencana keuangan Finansialku, Rizqi Syam, CFP® berikut ini.

Pertama, pastikan kita cek apakah lembaga investasi ini memiliki izin dan sudah terdaftar di OJK. “Biasanya kalau perusahaan investasi bodong tidak terdaftar di OJK. OJK pun selalu blokir perusahaan investasi tidak berizin.” ujar Rizqi. Untuk mengetahuinya, kamu bisa cek di website OJK untuk melihat daftar perusahaan bodong untuk lebih detail.

Kedua, perhatikan aset yang dimiliki perusahaan investasi. Perusahaan investasi yang sehat pasti memiliki aset dasar yang jelas. Aset dasar ini bisa berupa portofolio efek seperti obligasi atau saham. Jika perusahaan investasi tidak memberikan kejelasan bagaimana mereka mengelola uang yang kita berikan dalam memberikan keuntungan, maka perusahaan tersebut wajib dicurigai. Hal ini nantinya akan berkaitan dengan iming – iming keuntungan yang ditawarkan. Jika keuntungan terlalu besar dan tidak masuk akal lebih baik tinggalkan. (Mutiara Ramadhanti)

Tulisan ini diproduksi oleh tim finansialku.com untuk swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved