Personal Finance

IPOT Fund Targetkan Transaksi Minimal Rp3 Triliun

IPOT Fund Targetkan Transaksi Minimal Rp3 Triliun

Salah satu pilihan investasi jangka menengah dan panjang adalah reksadana. Tren saat ini, nasabah tidak hanya membeli satu produk reksadana saja, tetapi membeli beberapa jenis dari beberapa manajer investasi. Kondisi tersebut, diakomodir oleh Indo Premier Securities melalui layanan IPOT Fund.

IMG01959-20140416-1422

IPOT Fund hadir sebagai supermarket reksa dana online yang pertama di Indonesia. Dalam IPOT Fund, terdapat 37 produk reksadana yang berasal dari 9 manajer investasi di Indonesia, di antaranya BNP Paribas Investment Parteners, PT Bahana ICW Investment Management, Reksa Dana Manulife dan Batavia Prosperindo. Menurut Presiden Direktur Indo Premier Securities, Moleonoto The, layanan yang mengusung konsep supermarket ini akan memudahkan nasabah menyusun sebuah portfolio reksadana yang komprehensif dan customized.

“Kami memutuskan masuk ke reksadana karena kami melihat ada peluang besar, karena untuk kelompok orang yang tidak bisa lagi sekedar menabung tetapi belum memiliki skill atau pengalaman trading saham, maka reksadana inilah produk yang tepat” ujar Moloeonoto.

Moleonoto, mengklaim, layanan ini mampu memberikan kemudahan yang cukup banyak bagi para nasabah yang bergabung. Di antaranya, bebas biaya pembelian dan penjualan reksadana. Kedua, laporan saldo dan mutasi dana serta laporan investasi untuk semua reksadana dikonsolidasi dalam satu laporan. Ketiga, tidak memerlukan tandatangan basah untuk transaksi pembelian ataupun penjualan reksadana di IPOT Fund. Kepemilikan unit rekasadana dicatat langsung atas nama nasabah oleh bank kustodian di bawah pengawasan Otoritas Jasa Keuangan.

Tetapi guna memenuhi syarat KYC (Know Your Customer), maka Moleonoto menegaskan pihak tetap akan melakukan wawancara secara langsung. Caranya adalah, calon nasabah yang sudah mencetak formulir lewat situs IPOT Fund, lalu mengisinya, maka formulirnya akan dijemput atau diambil oleh personel IPOT Fund. Pada saat pengambilan formulir dan dokumen kelengkapan itulah dilakukan wawancara KYC.

Platform IPOT Fund juga tersedia untuk desktop, tablet dan smartphone. Moleonoto menargetkan 90 ribu nasabah untuk satu tahun pertama, dengan jumlah transaksi minimal Rp 3 triliun hingga akhir tahun 2014 ini. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved