Capital Market & Investment Corporate Action zkumparan

Saham BRI Syariah Naik 6,86%

BRI Syariah melakukan IPO. (Foto : BRI Syariah).

PT Bank BRI Syariah Tbk (BRIS) atau BRI Syariah tercatat sebagai emiten ke-11 yang mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia di tahun 2018 sekaligus emiten bank syariah dengan status anak perusahaan bank BUMN yang pertama.

Harga saham BRIS pada penutupan perdagangan Rabu ini ditutup pada level Rp 545, atau naik 6,86% dari harga perdana senilai Rp 510. BRI Syariah melepas 2.623.350.600 lembar saham baru atau sebesar 27% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah penawaran umum perdananya dengan harga sebesar Rp 510. Dengan harga tersebut, BR Syariah berhasil mencatatkan oversubscribe sebanyak 2 kali.

Direktur Utama BRI Syariah , Moch. Hadi Santoso, mengapresiasi seluruh investor yang telah berpartisipasi atas kepercayaannya kepada BRI Syariah, pihak terkait yang telah bekerja sama selama proses IPO, serta pimpinan dan karyawan atas kerja kerasnya. “Melalui IPO ini, selain mendapatkan dana segar untuk penguatan modal perusahaan, kami telah berhijrah menjadi perusahaan publik di mana kami akan konsisten mempraktikkan Good Corporate Governance (GCG) yang baik dan meningkatkan manajemen risiko, agar dapat membawa berkah dan menjaga amanah kepada seluruh masyarakat serta stakeholders perusahaan,” ujarnya di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta (9/5/2018).

Selanjutnya, kekuatan modal perseroan yang akan didukung dana hasil IPO serta laba perusahaan pada 2018 dapat menempatkan BRI Syariah dalam bank kategori BUKU (Bank Umum Kelompok Usaha) III, sehingga dapat memberi kemudahan dalam pengembangan produk dan jaringan. “Bersama dengan sinergi dari induk perusahaan yang merupakan bank terbesar di Indonesia, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, seluruh strategi tersebut adalah kekuatan kami untuk dapat mencapai visi menjadi bank syariah dan bank ritel modern yang terbesar di Indonesia,” tambah Hadi.

Aksi korporasi yang dilakukan BRI Syariah bertujuan untuk memberikan kontribusi pada perekonomian bangsa dengan peningkatkan pertumbuhan ekonomi syariah. BRI Syariah memiliki fokus meningkatkan pembiayaan syariah untuk pembangunan serta konsumsi. Dana segar yang diperoleh dari IPO ini, sekitar 80% akan digunakan untuk meningkatkan penyaluran pembiayaan. Selanjutnya, sekitar 12,5% digunakan untuk pengembangan sistem teknologi informasi, dan sekitar 7,5% untuk pengembangan jaringan kantor cabang dari Sabang (Sumatera) sampai Merauke (Papua). “Kami ingin menjadi game changer bagi perbankan syariah melalui akselerasi ekspansi bisnis syariah, terutama dalam peningkatan pembiayaan,” ungkap Hadi.

BRI Syariah memiliki kesempatan yang luas untuk berekspansi terkait dengan tren pertumbuhan positif industri perbankan dan industri syariah di Indonesia. Selain menjadi pengelola dana haji, dan keuangan syariah lainnya seperti zakat, wakaf, infaq dan sedekah, juga untuk memberikan fasilitas pembiayaan kepada masyarakat. Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menunjukkan bahwa penetrasi perbankan syariah terhadap perbankan nasional dari sisi aset sebesar 5,74% pada Desember 2017, yang menunjukkan besarnya potensi industri ini.

Saat ini BRI Syariah tengah melakukan kampanye tagar Faedah Hijrah (#FaedahHijrah) yang bertujuan mengajak masyarakat untuk berhijrah, yakni berubah menuju kebaikan. Salah satunya, dengan memanfaatkan perbankan syariah khususnya BRIsyariah untuk hidup yang lebih berkah ataupun yang dilaksanakan BRIsyariah, berhijrah menjadi perusahaan publik.

BRI Syariah memiliki jaringan kantor sebanyak 272 unit di seluruh Indonesia, 500 lebih ATM BRIsyariah, 24 ribu lebih ATM BRI, serta ratusan ribu ATM jaringan Link, Prima dan Bersama. Melalui sinergi dengan induk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, layanan syariah dapat juga diakses melalui 1.086 kantor layanan syariah yang terdapat di seluruh jaringan kantor Bank BRI.

BRI Syariah telah mengembangkan layanan BRIS Online sebagai one stop digital service yang bisa diakses dengan mudah oleh nasabah untuk kebutuhan sehari-hari via gadget. Aplikasi BRIS Online tersedia di Google Play dan AppStore. Dengan aplikasi BRIS Online nasabah dapat melakukan transfer dan pembayaran berbagai tagihan. Nasabah juga dapat melakukan pembelian maupun pembayaran tiket, top-up pulsa, token listrik, Go-Pay, Tokopedia. Pengembangan IT terus dilakukan untuk memberikan layanan yang semakin berkualitas kepada nasabah.

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved