Potensi Indonesia sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia dan permintaan terhadap produk reksa dana syariah, menjadi salah satu alasan Bukalapak menghadirkan produk reksa dana syariah dalam fitur BukaReksa. Kali ini, e-commerce milik Achmad Zaky dan Bareksa menggandeng Mandiri Manajemen Investasi meluncurkan Reksadana Syariah Mandiri BukaReksa Pasar Uang terhitung sejak akhir Maret 2017.

Pendaftaran sebagai nasabah untuk produk reksa dana syariah di fitur BukaReksa sama seperti produk reksa dana konvensional di fitur tersebut. Syaratnya adalah harus memiliki akun Bukalapak dan memiliki saldo di BukaDompet dengan minimal Rp 10 ribu. Para pengguna di Bukalapak dapat mengakses fitur BukaReksa di halaman BukaDompet atau menu MyLapak. Sebelum melakukan investasi, harus melakukan pengisian formulir lalu mendapatkan notifikasi bahwa pembukaan rekening reksa dana telah disetujui.

“Kemudahan berinvestasi di fitur BukaReksa dan imbal hasil yang mencapai delapan persen dalam setahun. Sejak produk reksa dana syariah tayang di fitur BukaReksa Bukalapak, dalam kurun waktu singkat terdapat penambahan investor lebih dari 2 ribu investor,” ujar Achmad Zaky, Founder dan CEO Bukalapak.

Sebagai pemegang lisensi Agen Penjual Reksa Dana (APRD), Bareksa menjamin bahwa produk investasi ini diatur dan diawasi oleh OJK. Produk reksa dana syariah sebenarnya telah ada sejak tahun 1997, meskipun mengalami pertumbuhan, akan tetapi pangsa pasarnya kurang dari 5% dari total industri reksa dana hingga saat ini. Potensi untuk meningkatkan daya tarik pasar investasi reksa dana di Indonesia, khususnya terhadap produk syariah, masih terbuka luas.

Ady Pangerang, CEO Bareksa, menjelaskan bahwa animo masyarakat untuk berinvestasi pada reksa dana syariah terlihat dari perbandingan jumlah AUM syariah terhadap total AUM yang berada di sekitar 15%. Kalau dibandingkan dengan industri sendiri yang hanya berada di sekitar 4,5% porsi ini terlihat cukup besar.

“Di samping itu kami juga melihat ada sekitar 5% dari investor kami yang hanya memilih untuk berinvestasi di produk syariah. Kami berharap angka-angka ini akan meningkat pesat dengan diluncurkannya produk BukaReksa Syariah Pasar Uang,” tambahnya.

Sedangkan jika dilihat dari minat investor terhadap produk ini juga cukup besar. Total dana kelolaan produk Syariah Mandir sampai dengan akhir Maret 2017 hampir sebesar Rp 2,7 tirliun yang terdiri dari Reksa Dana Open End, Reksa Dana Terproteksi dan KPD.

Editor : Eva Martha Rahayu