CEO Interview

Bayer Mengukuhkan Keberadaannya di Indonesia Melalui Tiga Subgrup Usaha

Oleh Admin
Bayer Mengukuhkan Keberadaannya di Indonesia Melalui Tiga Subgrup Usaha

Semenjak kehadirannya tahun 1957, dengan kombinasi teknologi dan kekayaan ilmu pengetahuan yang terus dikembangkan, Bayer Indonesia secara konsisten memegang teguh komitmen untuk selalu memberikan inovasi terbaik dengan prinsip Science For A Better Life.

Di bawah badan hukum PT Bayer Indonesia (BI), perusahaan ini terus memperkuat keberadaannya dengan tiga subbidang usaha yaitu Health Care yang mengoperasikan pabrik di Cibubur dan Cimaggis, CropScience yang mengoperasikan pabrik di Surabaya dan Material Science yang mengoperasikan pabrik di Anyer. Adapun pendirian ketiga subgroup bertujuan untuk menciptakan hidup yang lebih baik bagi masyarakat Indonesia.

Di pengujung tahun ini, BI kembali menjalin hubungan yang lebih erat dengan sejumlah media. Kali ini, giliran Swa Online beruntung mendapatkan wawancara ekslusif dengan Dr. Thomas-Peter Hausner, Presiden Direktur Bayer Group Indonesia. Doktor lulusan Free University Berlin, Faculty Biology ini berbagi informasi mengenai inovasi, investasi hingga penghargaan dan mengenai sepak terjang sub-bidang usaha Bayer di Indonesia. Apa sajakah itu?

Dr. Thomas-Peter Hausner, Presiden Direktur Bayer Group Indonesia

Dr. Thomas-Peter Hausner, Presiden Direktur Bayer Group Indonesia

Bayer Indonesia ternyata terbagi menjadi HealthCare, CropScience, Material Science, bisa jelaskan apa perbedaan itu? As we knows umumnya masyarakat hanya mengenal Bayer lewat brand-nya seperti Redoxon, CDR, Saridon dan lain-lain?

Hematnya, Health Care itu yang concern di obat-obatan dan suplemen baik itu untuk kesehatan manusia, hewan seperti obat-obatan dan perawatannya, lalu perawatan medis dan farmasi (resp obat). CorpScience bergerak di bidang ilmu tanaman yang concern dalam benih, perlindungan tanaman dan pengendalian hama. Sedang Material Science yakni pemasok bahan baku seperti polikarbonat, poliuretan, coating, perekat seperti pemasok bahan utama pembuatan jok mobil dan matras. Kalau seperti Redoxon, CDR, Saridon itu masuknya ke Bayer Health Care kami.

Oke saya ulas satu persatu, sejak kapan dan di mana Bayer HealthCare didirikan di Indonesia?

Pabrik Bayer HelathCare itu terletak di Cimanggis. Sudah ada dari tahun 1972 dan bisnisnya sendiri sudah ada sejak tahun 1974. Tahun 2005 ini, bisnis obat over the counter Roche secara global diambil alih oleh Bayer termasuk 5 pabrik yang salah satunya di Jalan Raya Bogor, Cimanggis Depok ini. disini luas total lahannya 102 ribu meter persegi namun baru 17.311 meter persegi yang kami maksimalkan.

Bisnis dan kapasitas produksi apa yang dilakukan di sini?

Bisnis Pabrik Cimanggis berfokus pada produk effervescent, namun beberapa jenis produk lain juga diproduksi disini. Sebanyak 27% dari produk yang dihasilkan oleh pabrik ini dipasarkan ke pasar domestik dan sisanya, 73% di Ekspor ke negara-negara di Asia Pasific dan Eropa.

Kapasitas produksi pabrik Cimanggis terdiri dari alcoholic granulation (1,300 ton/tahun), Aqueous Granulation (400 ton/tahun), non effervescent tabletting (1,050 juta/tahun), film coating (350 ton/tahun), bottle filling (7 juta botol/tahun), effervescent filling (25 juta tube/tahun), Alu blistering (64 alu blister/tahun) dan alu strip sealing (73 juta tab/tahun).

Ke negara mana saja ekspornya?

Filipina, Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam, Kamboja, Hong Kong, Korea, Taiwan, Arab, Australia, Selandia Baru, Inggris. Dan akan menyusul seperti Turki, Austria, Belgia, Finlandia, Perancis, Hungaria, Italia, Belanda, Polandia dan Rumania.

Award apa saja yang sudah diraih?

Pabrik Cimanggis telah menerima penghargaan untuk Safe Production Award di tahun 2008, 2009, 2010, Cost Competitiveness, Zero Accident Awrd di tahun 2010. Banyak sekali award yang sudah kami peroleh, itu semua karena kami memiliki operational excellence.

Apa itu operational excellence?

Untuk lebih meningkatkan efektivitas dan efisiensi kinerja, pabrik telah menerapkan operational excellence di seluruh area kerja. Upaya menghidupkan kultur operational excellence dilakukan dengan berbaga cara seperti mengadakan kompetisi tahunan Operational Excellence Prohject yang diikuti oleh lintas departemen atau bagian dan melakukan inisiatif pengembanagan yang memperhitungkan masukan karyawan pada saat evaluasi kinerja tahunan. Tahun 2012 ini, penerapan operational excellence telah memberikan kontribusi pada penghematan biaya hingga sebesar EUR 358.778

Untuk menunjang dan memperlancar proses produksi, upaya apa yang dilakukan?

Perluasan pabrik. Untuk menunjang dan memperlancar jalannya proses produksi serta peningkatan mutu, pabrik di Cimanggis mengalami perluasan serta penambahan fasilitas pendukung lainnya lewat proyek Jakarta Excellence Project 1, antara lain untuk fasilitas produksi dan pengemasan, fasilitas warehouse dan sarana pendukung lain seperti pengolahan air, energy sistem, compressed air, nitrogen, alkohol serta pembangunan fasilitas laboratorium dan renovasi gudang yang sudah diresmikan juni 2008 silam.

Perluasan tersebut dilanjutkan dengan Jakarta Excellence Project 2 yang meliputi penambahan 3 unit dispensary booths, mesin Glanurator Glatt dengan kapasitas 1.200 liter, mesin Compression Manesty, Blister Line IMA, MES System untuk proses wighing dan dispensing serta pembangunan gedung locker baru yang dapat menampung kapasitas hingga 400 karyawan, April 2013.

Selanjutnya, sehubungan dengan pemindahan proses produksi, untuk proses produksi solid dari Pabrik Cibubur ke pabrik Cimanggis mulai tahun ini, kami melaksanakan JAZZ project yang meliputi modifikasi area produksi, penambahan bangunan gudang dan relokasi mesin dari pabrik Cibubur ke Cimanggis.

Bagaimana dengan CropScience yang mengoperasikan pabrik di Surabaya? Bisa diceritakan?

Cerita agak panjang. Secara infrastruktur, pabrik yang di Suraaya sudah ada sejak tahun 1977 dibawah badan hukum PT Agrocarb Indonesia, lalu 1987 Agrocarb bergabung dengan Rhone Poulenc dan status hukum di Indonesia berubah menjadi PT Rhone Poulenc Agrocarb. Tahun 1999, Rhone bergabung di AgroEvo dan berganti nama menjadi Aventis Crop Science dan beroperasi di Indonesia dibawah badan hukum PT Aventis Crop Science Indonesia. pada tahun 2003, Aventis Crop Science diakuisisi oleh Bayer untuk digabungkan dengan salah satu divisi Bayer yang bergerak dibidang perlindungan tanaman, yakni Bayer Crop Science ini.

Apa yang berubah sejak gabungan dua perusahaan ini?

Dengan adanya penggabungan perusahaan, makan pabrik yang berolakasi di Surabaya ini secara hukyum menjadi salah satu aset dari Bayer. Tahun 2004 pun pabrik ini mulai diperbaiki agar sesuai dengan standard pabrik pestisida.

Berapa lama proses, perbaikan pembangunan dan biaya investasinya?

Total memakan waktu 7 bulan dengan total biaya investasi sekitar EUR 4 juta. Investasi sebesar ini difokuskan pada perbaikan mesin-mesin produksi sehingga awal tahun 2005, pabrik di Surabaya bisa memproduksi produk WP dan EC/SL sesuai standard International. Perbaikan pabrik tidak hanya berhenti pada fasilitas produksi tapi termasuk juga fasilitas penunjang yang lain seperti gudang dan quality control. Ada juga beberapa perbaikan lain.

Apa saja perbaikan lainnya dan biaya investasinya? Banyaknya perbaikan, jadi kapasitas produksi dan bisnis bertambah ya?

Bekerja sama dengan PT BASF Indonesia, 2006 pabrik di Surabya melakukan perbaikan peralatan produksi pestisida granule yang menelan biaya sekitar EUR 250 ribu. Perbaikan ini ditujukan untuk memperbaiki kondisi peralatan produksi agar sesuai dengan standard keselamatan dari Bayer.

Kalau bisnis yang pasti semua Bayer Indonesia sama, dipasarkan ke domestik dan luar negeri seperti yang kami sebutkan sebelumnya. Menyoal kapasitas produksi, sampai saat ini kami mempunyai beberapa peralatan untuk memproduksi pestisida cair, tepung dan granule dengan kapasitas cair 5000 ton/tahun, tepung 3500 ton/tahun, dan granule 4000 ton/tahun.

Pabrik identik dengan pencemaran baik itu limbah, udara dan lain-lain. Bagaimana meningkatkan mutu sehingga tak terjadi pencemaran lingkungan?

Guna menunjang kualitas produk yang dihasilakn serta menjaga kondisi lingkungan, pabrik Surabaya menjalankan sistem manajemen mutu ISO 9001:2000 dan ISO 14001:2004 dan mendapatkan sertifikat dari TUV. Sistem ini menjamin bahwa lingkungan sekitar aman dan tidak tercemar.

Lalu penghargaan apa yang sudah diraih di pabrik Surabaya?

Dalam mengelola sumber daya, kami juga meraih Zero Accident Award yang ke sembilan kali secara terus menerus dari pemerintah Indonesia sejak tahun 1998. Dan sejumlah prestasi lainnya.

Beralih ke Material Science yang di Anyer, bisa jelaskan sejarah singkatnya?

Bangunan pabrik Bayer Material Science di Anyer awalnya didirikan oleh sebuah perusahaan Amerika Serikat, Arco Chemical 1972. 2001, Bayer kembali mengakuisisi pabrik Anyer sebagai salah satu langkah inisiatif dalam meningkatkan bisnis PET Globalnya.

Produk seperti apa yang diproduksi di sini?

Pabrik kami dengan 56 karyawan, merupakan satu-satunya produsen polyol di Indonesia. produk yang dihasilkan seperti arcol-5603, arcol 5613 dan lainnya. Produk tersebut merupakan komponen dalam pembuatan matras, jok mobil, dan sebagainya.

Kapasitas produksinya berapa, fasilitas dan didistribusikan ke mana?

Sebesar 80% ke konsumen lokal, 20% diekspor ke negara-negara kawasan Asia Pasific. Laju produksi saat ini mencapai 32.000 metric ton/tahun. Kapasitas produksi maksimal menghasilkan hingga 38.000 metric ton/tahun. Untuk fasilitas semua hampir sama, namun keunggulan dari fasilitas produksi disni adalah karena lokasinya yang berada di pinggir pantai, sehingga mempermudah proses pengiriman dan penerimaan bahan mentah, ekspor impor produk pabrik.

Bagaimana dengan tingkat keselamatan kerja karyawan di ketiga pabrik ini?

Sekadar info tambahan, 2012 lalu kami meraih penghargaan seperti 21 tahun tanpa kecelakaan kerja oleh penghargaan Kecelekaan Nihil dari Kementrial Tenaga Kerja RI. Kami berkomitmen penuh dari fokus pada kesehatan dan keselematan di tempat kerja juga peran aktif karyawan kami. Kami menyelenggarakan program-program internal seperti Pelaporan Kecelakaan, Observasi Keselamatan Kerja, Analisis Keselamatan Kerja, Diskusi dan Pelatihan tentang Keselamatan kerja dan Larihan Tanggap darurat.

Terakhir, bagaimana dengan kompetitor? dan strategi apa yang dilakukan Bayer untuk memperkokoh posisinya di Indonesia?

Kami terus melangkah maju. Yang pasti kami terus berinovasi, memberikan pelayanan yang terbaik kepada konsumen, mendengarkan semua masukan dari karyawan kami hingga konsumen. Untuk memperkokoh kami ada beberapa program yang melibatkan masyarakat sekitar pabrik seperti program kerja magang, education outreach berupa kunjungan team kami ke sekolah maupun sebaliknya agar siswa dapat memahami lebih baik tentang Bayer dan standar keselamatan proses produksi kami, lalu kunjungan pabrik yang bertujuan agar masyarakat bisa melihat langsung proses produksi kami.

Untuk mempertahankan pertumbuhan kami di Indonesia, Bayer memperkuat tenaga kerja dengan mempekerjakan profesional Indonesia untuk lebih melayani pelanggan dan mengembangkan pasar. Sampai saat ini , Bayer telah meningkatkan tenaga kerja di Indonesia sebesar 30 persen .

Untuk kesehatan, di HealthCare kami juga bekerjadsama dan berpatisipasi dengan WHO, BKKBN, Cancer Foundation dan sejumlah yayasan lain. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved