Bencana banjir menimpa Ibukota DKI Jakarta dan sekitarnya. Ribuan warga terpaksa meninggalkan rumah untuk mengungsi. Harta benda, sandang, papan dan pangan tak sempat diselamatkan. Hingga kini, para manula, anak-anak, remaja, dewasa bahkan bayi yang baru lahir terpaksa tinggal di tenda-tenda pengungsian. Mereka dikepung banjir tinggi di ratusan titik bencana.

Makanan, pakaian, tempat bernaung, selimut, susu bagi balita, dan berbagai kebutuhan dasar lainnya sangat mereka butuhkan. Jiwa-jiwa yang peduli pasti ingin berbagi. Maka, PT Trans Retail Indonesia (Carrefour) bekerja sama dengan Aksi Cepat Tanggap (ACT) mengajak masyarakat berkolaborasi membantu korban banjir.

“Kami berkolaborasi dengan ACT untuk mengajak masyarakat peduli kepada korban banjir melaui gerai Care to Share di Carrefour, “ ujar Hendrik Andrianto, Head of External Communication and CSR Carrefour.

Bagaimana caranya menyalurkan bantuan? Mudah saja, dengan berbelanja Paket Bantuan Banjir (PBB) di Carrefour. Paket PBB ini ditawarkan tiga pilihan berisi kebutuhan dasar sehari-hari tersedia dengan harga Rp 200.000, Rp 100.000, dan Rp 50.000. Bagi Anda yang ingin berdonasi tunai, dapat melalui gerai Care to Share di 35 cabang Carrefour di Jabodetabek.

Vice President ACT, Ibnu Khajar, menambahkan,” Kolaborasi ini merupakan cara sinergis untuk memudahkan pelanggan dalam menyalurkan donasinya. ACT siap menyalurkan paket bantuan banjir (PBB) ini di wilayah yang terkena dampak banjir khususnya di Jabodetabek. Program ini juga menunjukkan bahwa Carrefour turut berkontribusi dalam fase emergency darurat banjir di Jabodetabek khususnya dan Indonesia pada umumnya.”

Sebagai brand ambassador ACT, pemeran Husna dalam film ‘Ketika Cinta Bertasbih’, Meyda Sefira, akan memberikan simulasi program pada pengunjung Carrefour dalam mekanisme PBB tersebut. Meyda mengatakan, program ini sangat berguna menolong korban banjir. Ia pun mengaku semakin jatuh cinta pada dunia kemanusiaan, kedermawanan dan kerelawanan setelah berkolaborasi dalam program ini. (EVA)