CSR Corner

Coca Cola Salurkan Rp10 Miliar Lewat PMI untuk Tangani Corona

Ilustrasi alat kesehatan untuk virus orona (Dok. STR/AFP)

The Coca-Cola Foundation, Coca-Cola Indonesia, dan Coca-Cola Amatil Indonesia memberikan bantuan untuk penanganan corona di Indonesia sebesar Rp10 miliar. Bantuan ini disalurkan melalui Palang Merah Indonesia (PMI).

Managing Director Coca-Cola Amatil Indonesia & PNG, Kadir Gunduz, mengatakan bahwa pandemi COVID-19 merupakan krisis dunia, dan bisnis perlu ikut memberikan bantuan. “Pelaku bisnis juga harus ikut terlibat di dalam situasi darurat ini bersama pemerintah, komunitas dan masyarakat,” kata dia.

Sementara itu, Direktur Public Affairs and Communications PT Coca-Cola Indonesia, Triyono Prijosoesilo, menyampaikan, ini merupakan masa sulit bagi semua orang dan yang harus dilakukan saat ini adalah ikut membantu menangani masalah ini.

“Kami memutuskan untuk sementara waktu menangguhkan kegiatan periklanan kami. Prioritas kami saat ini adalah untuk mendukung keselamatan dan kesejahteraan karyawan kami dan juga masyarakat luas. Oleh karena itu, kami mengalihkan fokus untuk mendukung kegiatan kemanusiaan yang dapat membantu mengatasi wabah COVID-19,” kata Triyono menjelaskan

Untuk diketahui, sejak 23 Maret 2020, kegiatan iklan komersial Coca-Cola beserta semua merek dagang Coca-Cola di Indonesia seperti Coca-Cola, Fanta, Sprite, Nutriboost, Frestea, Minutemaid Pulpy, Ades, Aquarius telah berhenti sementara. Ruang media siar produk coca-cola dialihfungsikan untuk memberikan pemahaman dan kesadaran mengenai COVID-19.

Dana yang diterima PMI rencananya akna digunakna untuk kegiatan edukasi dan penyediaan Alat Pelindung Diri (APD) seperti ambulans, pertolongan pertama/perawatan keluarga, distribusi logistik, layanan psikososial, penyemprotan disinfektan.

Jusuf Kalla, Ketua Umum PMI menambahkan, smapai dengan jumat 27 Maret, PMI telah melakukan penyemprotan di 6.839 titik di 131 Kab/Kota meliputi 26 Provinsi di Indonesia. Lokasi penyemprotan difokuskan di area-area seperti rumah-rumah ibadah, sekolah, pasar, perkantoran, dan gedung pemerintahan.

“Kami juga telah membuat gudang darurat untuk penanganan COVID-19 bertempat di halaman Gedung Smesco di Jakarta,” kata dia menambahkan. Gudang logistik darurat digunakan untuk menampung 120 unit mobil tangki air yang dimodifikasi menjadi kendaraan penyemprotan disinfektan, kendaraan pick up sebanyak 230 unit, dan peralatan penyemprotan serta cairan disinfektan. Selain memberikan bantuan kepada PMI, perusahaan juga memberikan 1 juta minuman bagi petugas di garis depan.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved