Untuk menyukseskan program Mudik Bareng BUMN 2018, PT Asuransi Jasindo (Persero) siap memulangkan 1.100 pemudik ke empat kota tujuan, yakni Solo, Semarang, Surabaya, dan Bandar Lampung, menggunakan dua moda transportasi, yakni bus dan kapal laut.

Menurut Plt. Direktur Utama Jasindo Untung Hadi Santosa, semangat Jasindo untuk ikut serta dalam program mudik gratis ini adalah, untuk saling bahu membahu untuk mengurangi tingkat kecelakaan kendaraan roda dua.

“Kita tahu bahwa tahun-tahun sebelumnya banyak masyarakat mudik menggunakan sepeda motor. Presentase kecelakaan mudik pun didominasi oleh sepeda motor. Untuk itulah kami ingin mengalihkan pemudik sepeda motor ke mudik bareng gratis,” katanya.

Selain itu, mudik bareng gratis ini juga merupakan bentuk nyata “BUMN Hadir untuk Negeri”.

Adapun jumlah pemudik yang menggunakan bis yang diberangkatkan dari Kantor Pusat Jasindo yakni sebanyak 450 orang dari total 1.100 pemudik. Sebaguan lagi para pemudik diberangkatkan melalui tiga titik keberangkatan; Pantai Karnaval Ancol (kemarin), dan Pelabuhan Tanjung Priuk.

Untuk menghadirkan rasa aman dan nyaman bagi para pemudik selama berlebaran, Asuransi Jasindo menghadirkan produk asuransi proteksi bagi pemudik, yakni Jasindo Mudik. Dengan polis asuransi hanya seharga Rp. 10.000, pemudik dapat memperoleh berbagai manfaat, yakni perlindungan perjalanan mulai dari H-10 hingga H+10 lebaran, santunan bagi korban meninggal bukan karena kecelakaan, dan kerugian finansial akibat kebakaran dan pencurian rumah tinggal.

Selain itu, pemudik juga akan memperoleh premi berupa santunan sebesar Rp 25 juta bagi korban meninggal dan cacat tetap, Rp1 juta untuk korban meninggal bukan karena kecelakaan, dan Rp 2,5 juta untuk kebakaran atau pencurian rumah tinggal.

“Kami ingin memberikan rasa aman dan nyaman bagi pemudik selama berlebaran di kampung halaman,” ujar Untung.

www.swa.co.id