CSR Corner Corporate Action

Kurangi Persentase Advanced Breast Cancer Melalui Deteksi Dini

Kurangi Persentase Advanced Breast Cancer Melalui Deteksi Dini

Novartis

Berdasarkan data RS Dharmais menunjukkan bahwa hanya terdapat 20% hingga 30% pasien kanker payudara datang pada stadium dini yaitu stadium I dan II. Sebanyak 70% lainnya baru datang ke rumah sakit pada tahap aBC (advanced Breast Cancer). Fakta tersebut mengungkapkan bahwa pada tahapan lanjut penderita kanker payudara justru memiliki risiko kematian lebih tinggi. Terkait hal tersebut, Novartis bekerja sama dengan Yayasan Kanker Indonesia Provinsi DKI Jakarta dan Yayasan Daya Dara (LovePink) mendukung program peduli advanced Breast Cancer .

Dr. Ronald A. Hukom, pakar kanker payudara dan Konsultan Hematologi dan Onkologi Medik RS Kanker Dharmais, mengatakan bahwa dalam jangka waktu satu tahun, di Indonesia diperkirakan hampir 20 ribu pasien kanker payudara meninggal dunia.

Selain penatalaksanaan kanker payudara yang tepat, hal lain yang dibutuhkan pasien yaitu terapi paliatif. “Dengan penanganan tim dokter multidispilin yang baik, sekitar 60% hingga 70% stadium III dan 15%-20% stadium IV bisa tetap hidup setelah lima tahun.

Selain itu, asuhan paliatif dan akses terhadap informasi yang tepat dpat membantu pasien kanker payudara stadium lanjut untuk meraih hidup yang lebih berkualitas,” imbuh dr. Ronald.

Indikasi meningkatnya pasien kanker payudara di negara berkembang adalah tingginya tuntutan hidup, urbanisasi dan pengaruh gaya hidup barat. Wanita mengalami risiko kanker payudara 100 kali lebih banyak dibanding pria.

Sementara itu, Veronica Basuki Tjahaya Purnama, Ketua Yayasan Kanker Indonesia Provinsi DKI Jakarta berencana membuka ruang paliatif center yang nantinya terletak di beberapa RSUD di Jakarta. Pihaknya akan mengupayakan peningkatan kualitas hidup pasien agar bisa menjalani hidup dengan positif melalui pendampingan terhadap pasien. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved