CSR Corner zkumparan

Permen Yupi Gencarkan Kampanye Let's Speak Up

Permen Yupi Gencarkan Kampanye Let's Speak Up

Selama 5 tahun terakhir, kasus bully pada anak terus meningkat. Berdasarkan data tahun 2011 – 2016 dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), ada sekitar 253 kasus yang terjadi, terdiri dari 122 anak jadi korban dan 131 anak jadi pelaku.

Data KAPI tersebut diperkuat oleh data Kementerian Sosial. Hingga Juni 2017, Kemensor melaporkan ada 976 kasus serupa, terdiri dari 117 kasus bullying. Namun, dikhawatirkan sejumlah kasus yang sama tidak dilaporkan oleh masyarakat.

Kondisi memprihatinkan itu mendorong produsen permen kenyal (gummy) Yupi merlis kampanye “Let’s Speak Up! Yang digelar sejak September 2017. Melalui aksi ini, Yupi mengajak pentingnya sikap positif pada generasi muda. Beragam kegiatan digelar, seperti edukasi mengenai bullying ke sekolah-sekolah di Jabodetabek, kampanye lewat radio, YouTube dan berbagai media, hingga di Commuter Line.

“Bullying menjadi masalah serius di kalangan anak remaj karena memiliki dampak psikologis dan berdampak pada penurunan prestasi. Pada jangk panjang bully dapat berdampak buruk pada kulitas hidup seseorang ketika dewasa,” jelas Anna Lumintang, Marketing Manager PT Yupi Indo Jelly Gum, di Jakarta (2/11/2017).

Psikolog Yasinta Indrianti, MPsi dari EduPsycho Research Institute, mengatakan, banyak dampak yang terjadi akibat maraknya kasus bullying, baik secara psikologis, mental maupun fisik. Seringkali remaja tidak dapat mengidentifikasi hal-hal di sekeliling mereka, sehingga tidak mendapatkan solusinya. Remaja kemudian mencari jalan keluar lain seperti mem-bully, sehingga korban menjadi pelaku juga.

Sebagai puncak dari kampanye Let’s Speak Up!, Yupi akan menggelar Yupi Got Talent di sekolah-sekolah pada Januari 2018. Para remaja diajak untuk tampil secara berkelompok dan berkompetisi dengan sehat. Aktivitas ini akan menjadi ajang mereka untuk berekspresi, tampil percaya diri, serta menunjukkan bakat bersama. Tujuannya, untuk memutus rantai bullying pada anak-anak dan remaja.

www.Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved