CSR Corner zkumparan Covid 19

Shipper Indonesia Layani Pengiriman Bantuan Selama Pandemi Covid-19

Selama masa pandemi, pemerintah, swasta dan juga masyarakat menggalang bantuan untuk warga yang terkena dampak dari Covid-19. Karena itu, keberadaan perusahaan logistik memegang peranan penting dalam menyalurkan berbagai macam bantuan.

PT Shippindo Teknologi Logistik atau Shipper Indonesia ikut ambil bagian dalam kegiatan pengiriman bantuan bagi warga yang terdampak Covid-19. Perusahaan startup aggregator logistik yang didirikan oleh Budi Handoko ini mendukung agar distribusi bantuan tetap berjalan lancar di tengah penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Shipper bekerja sama dengan berbagai lembaga sosial dan komunitas menyediakan layanan logistik dari pergudangan hingga layanan pengiriman untuk membantu mendistribusikan layanan bantuan. Salah satu kerjasama penyaluran bantuan yang dilakukan Shipper adalah dengan program #BagiAsa. Program #BagiAsa merupakan kolaborasi empat media yaitu Katadata, Bisnis Indonesia, SWA dan KBR bersama kantor pengacara Hendra Soenardi. Dalam pelaksanaannya, gerakan #BagiAsa bekerja sama dengan Foodbank of Indonesia (FoI) dan Accelerice.

Program #BagiAsa ini menyalurkan bantuan makanan dan sembako bagi masyarakat yang terdampak COVID-19. Tidak hanya itu #BagiAsa juga membantu penyediaan Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga medis. Shipper membantu menyalurkan 3.000 paket sembako #BagiAsa senilai Rp 200 juta kepada warga terdampak pandemi Covid-19 melalui layanan logistiknya.

Selain #BagiAsa melalui gerakan Shipper Care, Shipper mendedikasikan 1 buah gudang sebagai tempat penyimpanan sementara barang donasi serta beberapa armada pengiriman untuk mendistribusikan donasi ke berbagai rumah sakit, puskesmas, dan warga tujuan donasi.

Hingga saat ini, Shipper telah memberikan bantuan layanan logistik donasi untuk berbagai lembaga sosial dan organisasi seperti gerakan #BagiAsa, Help to Help, Goods for Good, Co Hope, We Care dan Wadah Bersama, dengan total 470 pengiriman donasi ke 280 rumah sakit dan puskesmas di seluruh Indonesia. “Saat akan melakukan donasi, para donatur dapat melakukan drop off barang donasi mereka di gudang Shipper, serta memberikan informasi tujuan donasi. Tim Shipper kemudian akan melakukan pengecekan barang serta memilah barang-barang tersebut untuk setiap tujuan donasi. Setelah itu, barang donasi akan langsung diantar ke lokasi tujuan donasi. Sehingga, para donatur dapat berdonasi dengan lebih mudah,” kata Budi Handoko, Co Founder Shipper Indonesia, Jumat 24 April 2020.

Budi Handoko menambahkan, layanan logistik ini merupakan salah satu upaya untuk meringankan beban warga yang terkena dampak langsung dari pandemi Covid-19. “Kami percaya bahwa seluruh elemen dapat berperan dengan caranya masing-masing dalam menangani wabah virus corona (Covid-19). Oleh karena itu, Shipper berkomitmen untuk memberikan bantuan layanan logistik bagi warga terdampak,” nya.

Tentang #BagiAsaProgram #BagiAsa merupakan kolaborasi empat media yaitu Katadata, Bisnis Indonesia, SWA dan KBR bersama kantor pengacara Hendra Soenardi. Dalam pelaksanaannya, gerakan #BagiAsa bekerja sama dengan Foodbank of Indonesia (FoI) dan Accelerice.

Gerakan #BagiAsa lahir atas keprihatinan terhadap masyarakat yang terdampak akibat penyebaran virus Covid-19. Sebagian besar dari mereka harus kehilangan mata pencaharian akibat PHK atau usaha yang dimiliki sepi pembeli.

Di samping sembako, bantuan juga disalurkan dalam bentuk makanan yang pengelolaan dan pendistribusian dilakukan sepenuhnya oleh Foodbank of Indonesia (Foi) melalui tata laksana yang ketat. FoI akan mengontrol kualitas makanan hingga penyaluran ke kelompok yang membutuhkan sesuai dengan SOP pencegahan penularan Covid-19 dengan memperhatikan aspek higienitas. Jaringan relawan Foodbank of Indonesia akan mendistribusikan bantuan ke berbagai tempat. Sementara itu, kebutuhan makanan siap saji dilakukan oleh Accelerice.

Gerakan #BagiAsa juga memberi donasi berupa alat pelindung diri (APD) bagi para tenaga medis. Mengingat tenaga medis cukup rentan tertular Covid-19 saat menjalankan tugasnya.

Demi mendukung Gerakan #BagiAsa, Katadata, Bisnis Indonesia, SWA dan KBR juga melakukan kampanye dan publikasi melalui platform media sosial masing-masing media. Individu atau korporat yang ingin melakukan donasi dapat menyalurkan bantuan melalui Rekening Yayasan Lumbung Pangan Indonesia di Bank BNI: 2005202055.

Setiap donasi yang diterima dan disalurkan untuk Gerakan #BagiAsa akan diaudit oleh auditor independen. Selain itu, penyaluran bantuan secara rutin akan dilaporkan di kanal media Katadata, Bisnis Indonesia, SWA dan KBR, serta platform media sosial semua pihak yang terlibat dalam gerakan #BagiAsa.

swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved