Sinar Mas Land (SML) melalui PT BSD Tbk menggelar workshop Gerakan Sekolah Menyenangkan (GSM) bagi 30 tenaga pengajar SMP/MTS di wilayah Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan selama tiga hari, 21 November-23 November 2017.

Workshop pendidikan ini berisi pelatihan bagaimana membangun sekolah agar menjadi rumah kedua bagi pelajar. Sebelumnya gerakan ini telah berjalan di Yogyakarta dan telah memiliki beberapa sekolah jejaring di Jawa Tengah, Bandung dan Sumatera. Sebagai pilot project, SML menetapkan sasaran tahap pertama implementasi program ini adalah Sekolah-sekolah di tingkat SMP atau MTs di sekitar wilayah BSD City, yang nantinya akan menjadi sekolah model bagi gerakan ini di wilayah Tangerang.

Fasilitator program GSM adalah Rumah Pintar BSD City, yang merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) Sinar Mas Land bidang pendidikan. Rumah Pintar BSD City sebelumnya pada 13 Oktober 2017, telah menyosialisasikan program GSM kepada tenaga pengajar. Presentasi tentang program GSM disampaikan langsung oleh pendiri program GSM, Muhammad Nur Rizal.

Syukur Lawigena, Direktur PT BSD Tbk, menjelaskan, mengenai digagasnya program GSM bagi tenaga pengajar di Kabupaten dan Kota Tangerang Selatan, perusahaan ingin menjadi sarana untuk mentransformasikan masyarakat menuju peradaban modern yang canggih, madani dan unggul.

“Rumah Pintar BSD City yang menjadi bagian dari program CSR Sinar Mas Land bidang pendidikan, memiliki semangat untuk mengubah lingkungan sekolah menjadi tempat yang menyenangkan bagi anak, yang merupakan perpaduan dari beberapa konsep yaitu sehat, aman, dan ramah anak,” ujarnya.

Atas dasar kesamaan tujuan guna memajukan pendidikan nasional, Rumah Pintar BSD City meminta Gerakan Sekolah Menyenangkan untuk dapat menerapkan konsepnya di sekolah-sekolah di wilayah Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan.

Workshop GSM bagi tenaga pengajar di Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan dilaksanakan mulai 21 November 2017 di Rumah Pintar BSD City, kemudian 22 November 2017 di SMP Muhamadiyah, Setu, Tangerang Selatan, dan terakhir 23 November 2017 di MTS Raudlatul Irfan, Lengkong Kulon, Kabupaten Tangerang. Pembukaan pelatihan GSM akan dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang Selatan.

Syukur juga menyebut bahwa Gerakan Sekolah Menyenangkan merupakan gerakan akar rumput yang terinspirasi ajaran Ki Hadjar Dewantara yang menegaskan sekolah merupakan taman yang menyenangkan.

Gerakan ini mempromosikan dan membangun kesadaran guru-guru, kepala sekolah dan pemangku kebijakan pendidikan untuk membangun sekolah sebagai rumah kedua bagi anak, yaitu sekolah sebagai tempat yang menyenangkan dan manusiawi untuk belajar. Juga sebagai tempat mengembangkan potensi yang dimiliki anak, baik akademis maupun non akademis, agar anak memiliki bekal ketrampilan hidup di masa yang akan datang.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.Swa.co.id