CSR Corner Corporate Action

Sumbangsih Blitzmegaplex untuk Perfilman Indonesia

Blitz

Menyadari padatnya kompetisi film dengan jumlah layar yang belum memadai di Indonesia bisa mengakibatkan berkurangnya jumlah waktu tayang untuk film Indonesia, maka Blitzmegaplex mendedikasikan sebuah layar untuk program blitz Arthouse – Rumah Film Indonesia.

Dian Sunardi, CMO Blitzmegaplex, mengungkapkan bahwa, Rumah Film Indonesia merupakan salah satu gebrakan dari Blitzmegaplex untuk memberikan ruang untuk produksi film-film nasional agar filmnya bisa diputarkan. Berangkat dari ketatnya persaingan dengan film dari negara lain, Blitzmegaplex memberikan satu tempat studio yang akan memutarkan film Indonesia setiap harinya.

Nantinya untuk film yang ditayangkan di Rumah Film Indonesia, pengunjung akan dikenakan biaya Rp25.000 untuk film khusus seperti film dokumentar. Sementara untuk film Indonesia regular tidak ada perbedaan harga.

Saat ini Rumah Film Indonesia juga sudah bekerja sama dengan beberapa sutradara film Indonesia. Untuk penayangan film khusus dilakukan pada hari Jumat dan Sabtu.”Jika respon yang didapatkan baik, kami akan melakukan extend penayangan film-film khusus di hari lain”,imbuh Dian.

Terkait cara memperkenalkan program ini, Dian mengungkapkan bahwa Rumah Film Indonesia sudah mendapat dukungan dari pelaku industri film Indonesia serta pelaku komunitas film.

Di luar Jakarta, program ini akan diadakan juga di Bandung dan Yogyakarta. Sebagai awal mula, Blitzmegaplex Pasific Place menjadi tempat awal kehadiran Rumah Film Indonesia dengan kapasitas sebanyak 128 kursi. Namun tidak menutup kemungkinan juga akan diadakan di cabang blitz lainnya di Jakarta.

Dengan hadirnya Rumah Film Indonesia, diharapkan memberikan media untuk film Indonesia, baik untuk film baru maupun now showing films. Rumah Film Indonesia juga memutar film-film spesial seperti film-film yang pernah menang di berbagai film festival, film dokumenter dan film pendek. Rumah Film Indonesia juga memberi ruang bagi film-film karya sineas muda yang karyanya belum sempat ditampilkan di bioskop sebelumnya. S

Rumah Film Indonesia juga mengadakan program Cinema Talk yang merupakan sebuah program bincang-bincang atau diskusi dengan para pembuat film yang teridiri dari produser ataupun sutradara serta pemain film dengan komunitas film maupun penonton umum.

“Rumah Film Indonesia memiliki harapan agar program ini mendapatkan apresiasi yang baik dari seluruh penonton dan pelaku film di Indonesia, serta memberikan ruang agar film Indonesia dapat selalu ditayangkan di layar lebar setiap hari,”tutup Dian. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved