Pertumbuhan bisnis logistik di 2014 akan melaju sekitar 10%. Untuk memperbesar pangsa pasarnya, Kamadjaja Logistics akan membangun Klog Park, yaitu komplek logistik ultra moderen yang menyediakan solusi logistik terintegrasi di Cibitung. Selumnya, perusahaan ini telah memiliki Klog Park di Medan dan Surabaya. Apa saja yang akan dilakukan Kamjaja Logistics menghadapi 2014? Hura Kamadjaja, CEO (owner) PT Kamadjaja Logistics , mengungkapkannya kepada Gustyanita Pratiwi:

Apa yang akan Kamadjaja lakukan di tahun 2014 untuk meningkatkan pasarnya? Apakah akan membuka jaringan baru? Di mana dan berapa investasi yang dianggarkan?

Kamadjaja Logistics di tahun 2014 akan terus meningkatkan pasarnya. Salah satu landmark-nya adalah Klog Park. Yaitu Integrated Logistics Hub, yang mensinergikan, dan men-leverage semua servis logistik, dengan menyediakan supply chain yang kompetitif dan lengkap untuk para customer dan principal Kamadjaja Logistics. Klog Park merupakan kompleks logistik ultra moderen, dan menyediakan solusi logistik terlengkap, mulai dari warehousing & distribution, domestic & international freight forwarding, land transport, toll manufacturing and value added service; semua dalam satu kompleks fasilitas.

Setelah 2013 kami membangun Klog Park Medan dan Surabaya, maka awal 2014, akan hadir pula Klog Park di Cibitung, yang letaknya strategis berdekatan dengan pintu tol JORR1, JORR2 dan Cikampek. Fasilitas ini akan semakin memperkuat logistics hub yang telah ada, menjadi true nationwide network. Terbukti pada 2013, kami menerima rekor MURI sebagai perusahaan logistik dengan jaringan pengiriman terbanyak di Indonesia, yaitu lebih dari 355 destinasi di seluruh Indonesia.

Klog Park Cibitung dibangun di atas lahan seluas 18 hektare. Investasi yang dianggarkan lebih dari Rp 600 miliar.

Bagaimana prospek bisnis Kamadjaja ke depannya? Apakah masih bisa tumbuh bagus? Berapa target pertumbuhan bisnisnya?

Prospek bisnis Kamadjaja ke depan masih sangat terbuka lebar, karena logistik adalah salah satu fokus dalam Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI). Pertumbuhan industri logistik di Indonesia diperkirakan lebih dari 10%. Jadi Kamadjaja bukan hanya bisa tumbuh, tapi sangat prospek ke depannya.

Bagaimana pengaruh gejolak rupiah dan kenaikan suku bunga terhadap bisnis Kamadjaja?

Gejolak Rupiah tidak memberikan dampak yang signifikan karena Kamadjaja tidak memiliki eksposure yang signifikan terhadap US$. Kenaikan suku bunga tentunya akan berdampak pada perusahaan-perusahaan yang mempunyai pinjaman bank. Dalam hal ini Kamadjaja mendapat dukungan dari rekan rekan perbankan kami yang sangat koperatif, dan kami juga sangat berhati-hati dalam cash flow management kami.

Apa tantangan dalam menjalankan bisnis ini?

Tantangan dalam bisnis ini datang dari eksternal maupun internal. Dari eksternal seperti diketahui bersama 2015 adalah tahun AEC (ASEAN Economy Community), di mana persaingan bukan hanya dari pemain lokal, tapi juga pemain regional di ASEAN.

Dari aspek logistik yang menjadi tantangan utama adalah penyediaan infrastruktur yang menghubungkan antar wilayah, termasuk di dalamnya pembangunan jalur transportasi, teknologi informasi, dan komunikasi.

Tahun 2014 kami mengantisipasi akan perlambatan ekonomi yang mungkin terjadi. Faktor-faktor seperti gejolak rupiah, suku bunga, belum lagi adanya Pemilu; semua kondisi makro ini tentu menjadi kondisi yang perlu diantisipasi oleh semua pebisnis. Namun Kamadjaja tetap optimistis bahwa kondisi ini tidak seburuk perkiraan banyak orang. Seperti pepatah, di balik ancaman selalu ada peluang yang menyertainya, dan kami yakin masih ada sektor-sektor industri yang masih bertumbuh dengan baik.

Secara internal, Kamadjaja telah sejak dahulu memulai program corporate transformation, demi mempersiapkan diri tinggal landas menyongsong masa depan yang ada.

Faktor apa yang bisa mendorong pertumbuhan bisnis Kamadjaja lebih cepat lagi?

Faktor yang bisa mendorong pertumbuhan bisnis Kamadjaja menjadi exponential growth adalah program transformasi yang terus-menerus dijalankan dengan konsisten. Sebagai contoh pada 2013 tema perusahaan adalah Transformation Towards Growth. Program transformasi ini berpijak pada empat pilar utama, yaitu transformasi mindset (pola pikir), people, technology dan proses kerja. Kamadjaja percaya dengan program transformasi yang berkesinambungan ini akan mendorong pertumbuhan bisnis yang jauh lebih cepat lagi. (***)