Editor's Choice Corporate Action Corporate Action

Sido Muncul Bersiap ke Bursa

Sido Muncul Bersiap ke Bursa

Rencana PT Sido Muncul untuk mejadi perusahaan publik makin nyata. Senin (1/7), jajaran direksi perusahaan jamu asal Semarang itu menggelar rapat dengan pihak Bursa Efek Indonesia. Bahkan, Sido Muncul telah menunjuk PT Kresna Graha Sekurindo, Tbk (KREN) sebagai penjamin emisi. Initial Public Offering (IPO) rencananya dilakukan antara kuartal 3 dan kuartal 4 tahun 2013. Presiden Direktur KREN, Michael Steven mengatakan target nilai emisi Sido Muncul sebesar Rp 1 triliun sampai Rp 1,5 triliun.

Michael optimistis saham Sido Muncul akan diburu investor. Bahkan, dia yakin bakal oversubscribe. “Sekarang saja sudah banyak yang menanyakan,” kata dia. Hal ini, kata dia, tidak lepas dari kinerja Sido Muncul sebagai pemimpin produk jamu nasional. Beberapa produk Sido Muncul telah menjadi pemimpin pasar di kategorinya masing-masing.

Sementara itu, Irwan Hidayat, Presiden Direktur PT Sido Muncul, mengaku dana IPO ini bakal digunakan untuk ekspansi. Selain perluasan pabrik, dana publik itu juga untuk modal usaha. Dengan perluasan pabrik maka kapasitas produksi akan meningkat dua kali lipat.

Lantas, bagaimana strategi Sido Muncul menyiapkan IPO ini? Berikut petikan laporan jurnalis Majalah SWA, Sigit A Nugroho dengan Irwan Hidayat di sela-sela mini expose Sido Muncul di gedung BEI, Jakarta.

Apa alasan melakukan IPO?

Kami ini kan perusahaan keluarga. Jadi dari family business akan menjadi professional business. Meski sebenarnya perusahaan ini sudah dijalankan oleh profesional. Keputusan ini sudah bulat. Kami ini kan kolegial, semua keputusan diambil melalui musyawarah, semuanya setuju untuk IPO.

Apakah dana hasil IPO untuk melunasi hutang?

Irwan Hidayat

Tidak. Dana akan digunakan untuk ekspansi usaha. Tidak ada untuk pelunasan hutang. Kami tidak punya hutang kok. Ini untuk perluasan pabrik, produk baru. Rencananya malah mau mengakuisisi perusahaan farmasi lokal.

Entitas bisnis mana saja yang bakal dilepas ke publik?

Sido Muncul ini kan sudah 43 tahun. Dari mulai pabrik bahan baku sampai distribusi kita sudah punya. Semua itu yang akan di-IPO-kan. Jadi yang dijual dari hulu sampai hilir. Biar orang tidak ragu, dari hulu ke hilir Sido Muncul yang kami tawarkan.

Berapa persen rencananya yang akan dilepas ke publik?

Wah, saya tidak tahu ini boleh dibuka apa tidak. Sekarang hidup saya diatur-atur iki hehehee. (Irwan menunjuk Tiur Simamora, Corporate Secretary Sido Muncul. (Sekadar informasi, Irwan dulu terkenal blak-blakan soal informasi perusahaannya)

Kan biasanya bursa menganjurkan melepas 20 persen saham ke publik?

Ya kami akan mengikuti anjuran itu. Tunggu nanti saja, tho.

Harga sahamnya berapa?

Nanti kalau sudah waktunya, pasti kita umumkan.

Siapa target dan bagaiaman strategi menarik investor?

Investor domestik. Sido Muncul kan sudah dikenal oleh orang Indonesia. Kami akan melakukan roadshow ke beberapa daerah. Ke Semarang, Jogja, Surabaya. Juga ke Indonesia Timur seperti Makassar, Maluku, Papua, Nusa Tenggara Timur, kalau perlu ke luar negeri biar investor asing membeli saham Sido Muncul.

Apakah Anda yakin sahamnya bakal diapresiasi investor?

Investor domestik sudah kenal dengan Sido Muncul. Produk Sido Muncul juga sudah dikenal di dalam negeri. Kami juga tengah menyiapkan strategi untuk menambah pasar di Indonesia Timur. Ekspor juga akan terus kita tingkatkan. Ekspor kita masih kecil. Baru 5% saja ke Amerika dan Eropa. Ke depan akan terus ditingkatkan.

Lantas kapan pastinya Sido Muncul melantai di bursa?

Ya antara kuartal 3 dan awal kuartal 4-lah. Tunggu saja. Nanti semuanya akan disampaikan saat paparan publik, public expose. Sekarang kan masih perkenalan dengan pihak Bursa Efek Indonesia. Jadi belum banyak yang bisa disampaikan. Tunggu saja, ya. (***)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved