Editor's Choice Entrepreneur

Terobosan Imelda M. Harsono di Samator Group

Terobosan Imelda M. Harsono di Samator Group

Samator Group adalah perusahaan yang berdiri pada tanggal 22 Juli 1975. Pada awalnya, PT Samator hanyalah pabrik penghasil gas acetylene yang kecil. Setelah menginjak usia 37 tahun, Samator berubah menjadi perusahaan gas yang memiliki 60 cabang di Indonesia. Hal ini tidak lepas dari peran Arief Harsono, sang nahkoda kapal dari Samator.

Imelda_Samator

Setelah menginjak usia yang tidak muda lagi, Arief Hartono mempersiapkan penerusnya di dalam dunia bisnis tersebut. Adalah anaknya sendiri, Imelda M. Harsono, yang sekarang menjadi penerusnya di Samator. Sekarang ini, Imelda menempati posisi Direktur Legal, Risk Management and Compliance, yang memang sudah didudukinya sejak Januari 2012.

Dengan memegang teguh filosofi yang diajarkan sang ayah, Imelda optimistis dapat menjadikan Samator menjadi perusahaan bertaraf internasional secara sistem, human capital maupun manajemen. “Cita-cita saya agar Samator tidak hanya dikenal oleh Indonesia dan Asia Tenggara tapi dikenal oleh dunia sebagai perusahaan yang layak untuk diperhitungkan,” ujarnya.

Imelda bergabung dengan Samator sejak April 2003, dan saat itu memulainya dengan menempati posisi sebagai purchasing trainee. Dan, posisinya sekarang adalah Direktur Legal, Risk Management and Compliance, yang dijabatnya sejak Januari 2012. Bagaimana lika-liku kepemimpinan Imelda M. Harsono di Samator Group? Imelda mengungkapkannya kepada Ferdi Julias Chandra dari SWA Online:

Apa tanggung jawab Anda di Samator?

Pertama, melakukan evaluasi terhadap tanggapan alternatif terhadap risiko, baik terkait perundang-undangan maupun tidak, untuk meminimalisasi eksposur risiko dari grup (Evaluate alternative regulatory and non-regulatory responses to risk to minimize group exposure).

Kedua, memberikan pandangan mengenai faktor-faktor legal, ekonomi dan sosial dan juga pengetahuan mengenai dunia bisnis di mana tim legal beroperasi (Provide knowledge of the legal, economic and social factors, as well as knowledge of the business world in which legal teams operates)

Ketiga, menetapkan toleransi risiko, melakukan identifikasi terhadap potensial risiko dan membuat prioritas toleransi risiko berdasarkan tujuan bisnis; melakukan supervisi terhadap manajemen dan membuat mitigasi dari risiko di seluruh perusahaan (Sets risk tolerance, identify potential risks and prioritize risk tolerance based business objectives; supervise the management and mitigation of risk throughout the organization)

Keempat, melakukan supervisi terhadap kepatuhan dengan perundangan, peraturan dan aturan bisnis terkait (Supervise compliance with relevant laws, regulations and business rules).

Imeldautama-500x350

Apa saja prestasi yang pernah diraih selama bekerja di Samator?

Pertama, merancang dan menerapkan sistem pengadaan terpusat dan terintegrasi. Hal ini menghasilkan tingkat efisiensi, efektivitas dan ketepatan waktu yang jauh lebih baik dan pada akhirnya menghasilkan sinergi yang kuat dalam perusahaan dan antar perusahaan dengan sister company (PT Aneka Gas Industri) yang ketika itu baru saja diakuisisi.

Kedua, menerapkan GCG dan berupaya menciptakan suatu sistem legal, risk management and compliance yang tepat bagi perusahaan.

Ketiga, berhasil membawa perubahan signifikan di perusahaan dengan masuknya PT Aneka Gas Industri ke pasar modal melalui penerbitan obligasi dan sukuk ijarah. Dalam kaitannya dengan peningkatan kinerja PT Aneka Gas Industri, semenjak tahun 2004 rata-rata tingkat pertumbuhan perjualan lebih dari 20% per tahun

Apa saja tantangannya? Bagaimana cara untuk mengatasi tantangan tersebut?

Tantangannya terkait langsung dengan produksi, keuangan dan investasi:

Apa saja terobosan-terobosan yang pernah dilakukan selama berkarier?

Saat ini hanya ada 4 negara di Asia, di mana perusahaan gas industri lokal masih menjadi nomor satu di pasar domestik yaitu Tiongkok, India, Jepang dan Indonesia. Karenanya, perusahaan berupaya keras untuk mempertahankan reputasi ini dengan melakukan berbagai terobosan termasuk dengan melakukan strategic alliances untuk mengantisipasi meningkatnya kompetisi dengan perusahaan asing di Indonesia.

Pertama, terkait langsung dengan produksi, keuangan dan investasi:

Kedua, terkait langsung dengan pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM):

Apakah dapat digambarkan, seperti apa training ground yang Anda alami?

Tidak mudah menjadi pemimpin wanita berusia muda di Indonesia, apalagi saya seorang putri pemilik perusahaandi bidang gas industri yang didominasi oleh pria. Bila saya berhasil, ada yang berpikir bahwa kesuksesan saya karena dukungan dan fasilitas semata. Sebaliknya, bila saya kurang berhasil maka banyak yang berasumsi sesuai stereotype bahwa putri pemilik perusahaan biasanya manja, tidak bekerja keras dan kurang mempunyai kompetensi serta karakter yang kuat

Siapa mentor Anda saat itu?

Ayah saya, Bapak Arief Harsono

Apa filosofi bisnis yang diajarkan sang mentor?

Memimpin sebuah perusahaan itu seperti menahkodai kapal. Nahkoda harus bijak, tegas dan senantiasa mengayomi awak kapal. Nahkoda kapal merupakan sebuah teladan dari awak kapal, di tangannya lah nasib kapal itu berada.

Apa Anda memang dididik keras dan dipersiapkan untuk menjadi penerus?

Dari kecil saya dididik keras dan hanya bisa menikmati hak setelah menjalani kewajiban-kewajiban saya. Namun saya diberi kebebasan untuk memilih di mana saya bersekolah dan mengambil jurusan apa? Kebebasan tersebut menurut saya adalah hal yang tidak ternilai dan berkat dukungan dan didikan orang tua saya, saya bisa menjadi yang sekarang.

Apakah sebelumnya Anda pernah bekerja di perusahaan lain? Jika iya, posisi apa yang diduduki? Berapa lama bekerja di perusahaan tersebut?

Bekerja secara permanen belum pernah. Tapi saya pernah magang selama sebulan di Sachs, Singapura. Saya juga pernah mengajar International Business Law di Universitas Petra, Surabaya selama satu tahun sebagai dosen.

Apa obsesi atau cita-citaAnda sebagai pewaris tahta? Apa target yang ingin dicapai?

Menjadikan Samator menjadi perusahaan bertaraf internasional secara sistem, human capital maupun manajemen. Cita-cita saya agar Samator tidak hanya dikenal oleh Indonesia dan Asia Tenggara tapi dikenal oleh dunia sebagai perusahaan yang layak untuk diperhitungkan. (***)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved