PT Adedanmas menargetkan penjualan 200 unit sedan Mercedes Benz dari hasil kerjasamanya dengan Panin Bank. Adedanmas menunjuk Panin Bank sebagai lembaga pembiayaan resmi untuk pemasaran Mercedes Benz di Indonesia. Penandatanganan kerja sama diselenggarakan di Hotel Mulia, Jakarta (12/5).

“Ditunjuknya kami sebagai lembaga pembiayaan resmi merupakan bentuk kepercayaan PT Mercedes Benz Indonesia kepada Panin Bank untuk berperan dalam penyediaan Kredit Pemilikan Mobil (KPM),” ujar Ken Ng, Direktur Ritel Banking Panin Bank. Komposisi KPM mobil premium di bank tersebut antara 15%-20%.

Dalam rangka kerjasama ini, Panin Bank memberi kesempatan kepada pembeli Mercedes Benz secara kredit melalui PT Adedanmas untuk enikmati suku bunga KPM khusus sebesar 1,68%Â yang berlaku sampai engan akhir Juli 2010.

Seiring dengan meningkatnya jumlah penjualan mobil yang telah mencapai lebih dari 240.000 unit pada periode Januari sampai April tahun ini, Panin Bank menargetkan outstanding KPM akan mencapai 45%.

Presdir Adedanmas, Hendrik Hassan, menyatakan, hingga akhir tahun ini perusahaan menargetkan dapat menjual Mercedez Benz hingga mencapai 400 unit untuk sedan dan 300 unit untuk komersial atau niaga. Per tiga bulan pertama 2010, penjualan telah mencapai sepertiga dari total target tahun ini. “Mercedes Benz sendiri menguasai sekitar 68% pangsa pasar luxury car,” kata Hendrik.

Diakui Hendrik, potensi pasar di Indonesia memang cukup besar untuk mobil premium ini. “Selain pasar mendukung, program yang ada juga mendukung,” tambah Hendrik lagi. Selama tiga tahun pertama sejak pembelian, pelanggan juga mendapatkan servis dan perawatan gratis. Untuk tipe e-class, Adendamas telah memiliki daftar tunggu hingga September mendatang.