Di bulan April, berdasarkan keterangan lembaga analisis indeks saham Edhec-Risk, pasar saham cenderung menguat, seperti yang digambarkan S&P 500 indeks (+2,96%). ini menggambarkan pula peningkatan signifikan industri hedge fund selama beberapa bulan terakhir.

Selain itu, volalitas implisit terus berkurang (14,8%) dan mencapai level terendah dalam kurun empat tahun terakhir.

Di pangsa pasar pendapatan tetap (fixed-income market), setelah hasil yang menunjukkan ke arah positif pada Maret, obligasi konversi (+2,68%) menunjukkan nilai yang lebih baik, sama seperti keberadaan obligasi reguler (+0,86%). Ini mengakhiri masa rugi yang berlangsung selama lima bulan, dengan munculnya keuntungan yang cukup signifikan.

Pasar komoditas (+4,57%) terus meningkat, terlihat dari delapan perusahaan yang memiliki kinerja bulanan di atas 2% dan profit kumulatif sekitar 52% selama periode tersebut. Sebaliknya, dolar (-3,39%) tampak mengalami kerugian yang cukup tajam dalam lima bulan terakhir.

Dalam kondisi ini, semua strategi hedge-fund tampak menguntungkan, meskipun tidak sebanyak pangsa pasar saham. Meskipun hasil yang baik terjadi di obligasi konversi, strategi Convertible Arbitrage (+0,12%) masih berjuang untuk mendapat keuntungan, terkait performa yang menurun selama empat bulan terakhir. Jatuhnya nilai dolar dan kebangkitan pasar komoditas memberikan manfaat bagi strategi CTA Global (+3,82%).

Sehubungan dengan pencarian informasi terbatas di pasar saham, strategi Equity Market Neutral (+0,97%) berhasil mengelola keuntungan dan mencatat serangkaian pengembalian profit bulanan berturut-turut di atas 0,5%. Seperti yang diharapkan pula, strategi berorientasi ekuitas, Event Driven (+1,19%) dan Long/Short Equity (+1,35%) menunjukkan keuntungan yang cukup baik dalam delapan bulan berturut-turut.

Secara keseluruhan, strategi fund-of-fund (+1,14%) berhasil mengambil keuntungan dari kinerja yang baik atas pasar saham dan mendapat nilai tinggi jika dibandingkan dengan pendapatan rata-rata.