Melalui HP-UX 111 v2 ini, HP memberikan sistem operasi untuk HP 9000 dan server HP Integrity. Selain itu, peranti ini juga menyediakan datacenter, dukungan untuk 128-way, kemampuan virtualisasi, high availability, disaster tolerance, clustering dengan arsitektur terintegrasi dan kinerja yang ditingkatkan sampai 25% untuk pengguna HP 9000 yang ingin meng-upgrade sistem HP-UX 11I v1. Peter menambahkan, update HP-UX 11I v2 akan mencakup kontrol kemanan baru dan fitur resource portioning yang terintegrasi dengan virtualisasi sistem operasi, kemudahan pengaturan dan kemampuan high availability dengan jarak yang berjauhan.

Supaya perusahaan bisa menyesuaikan tingkat layanan dengan kebutuhan pasar yang berubah, HP-UX 11I juga memberikan perbaikan pada Serviceguard sebagai dasar bagi high availability HP dan solusi untuk kelangsungan usaha. Penyempurnaan serviceguard meliputi, antara lain, waktu failover yang lebih cepat (lima detik) untuk memaksimalkan ketersediaan aplikasi. Juga, kemampuan untuk menggabungkan HP 9000 dan server Integrity dalam cluster tunggal, manajemen cluster yang sudah ditingkatkan untuk konfirmasi yang sudah dipermudah dan aman, serta manajemen berdasarkan waktu.

Sementara itu, untuk memenuhi kebutuhan pelanggan AlphaServer, HP menawarkan prosesor EV7 dengan kecepatan 1,15 GHz untuk AlphaServer ES47 (2-4 prosesor) dan AlphaServer ES80 (2-8 prosesor). Juga, menawarkan prosesor EV7z dengan kecepatan 1,3 GHz untuk AlphaServer GS1280 (2-64 prosesor). Dengan penurunan harga memori yang berlaku mulai Agustus, penyempurnaan ini memberikan peningkatan kinerja yang signifikan sampai 25%. Pengguna Tru64 UNIX dan aplikasi OpenVMS akan menemukan HP AlphaServer sebagai satu-satunya pilihan untuk lingkungan masa depan berbasis server HP Integrity.