Listed Articles

'Jual Diri', Sony Pictures Gandeng Brad Pitt

'Jual Diri', Sony Pictures Gandeng Brad Pitt

Brad Pitt yang menjadi aktor di film ‘Moneyball’, diadopsi buku laris karangan Michael Lewis, akan menjadi senjata baru bagi Sony Pictures dalam meningkatkan keuntungan. Meskipun, perlu ditekankan bahwa Sony tidak ‘menjual’ film baseball. Mereka menjual Brad Pitt. Seperti apa?

Hanya segelintir film tentang olahraga bisbol yang laris manis di Amerika Serikat, seperti ‘A League of Their Own’, ‘The Rookie’, ‘Field of Dreams’ dan Bull Durham’. Karena itu, ini merupakan langkah yang tidak biasa di era yang menunjukkan bahwa bintang film tidak menjadi jaminan bahwa suatu film akan menjadi box office. Bahkan, judul film jauh lebih populer daripada sang aktor, ‘Transformers’ dan ‘Harrr Potter’ misalnya.

Namun, Sony tampaknya menganggap Brad Pitt, 47 tahun, memiliki daya tarik yang besar di seluruh dunia, khususnya bagi perempuan yang tidak terlalu tertarik pada film olahraga yang tidak ada unsur romance ataupun karakter perempuan yang menonjol. Tidak mengherankan, wajah dan nama sang bintang film sama menonjolnya dengan judul film itu sendiri di poster ataupun papan iklan. Karena itu, cuplikan film dan dan sebagian besar fokus film menonjolkan karakter perjalanan emosional sang bintang, Brad Pitt, di film tersebut.

“Kesuksesan film baseball untuk meraih penonton berdasarkan kemampuan mereka menjual ‘diri mereka sendiri’ daripada olahraga,” ujar Vincent Bruzzese, Presiden Lembaga Penelitian Ipsos OTX. “Ada suatu karakter yang menunjukkan perjalanan hidup (sesorang) yang ingin Anda ketahui.” Mskipun begitu, Sony menolak menyebutkan secara spesifik soal strategi pemasaran mereka. Namun, Sony menegaskan bahwa penonton akan merasa ‘terhubung’ dengan Brad Pitt yang berperan sebagai Billy Beane, orangtua tunggal tampan yang berhasil mengalahkan kesulitan.

“Brad Pitt mampu meraup perhatian jutaan media luar negeri,” ujar Randy Greenberg, mantan Kepala Pemasaran dan Distribusi Universal Pictures International. “Mereka (Sony) tentu akan bekerja keras. Ini adalah film bertipe Amerika.”

Dalam mempromosikan film tersebut, Sony memanfaatkan berbagai pemain papan atas. Mereka menaruh iklan di ESPN selama beberapa pertandingan baseball. Selain itu, sebelum premiere, para pemain film Moneyball akan muncul di stadion Oakland A. Untuk menjaring lebih banyak penggemar perempuan, Sony juga menggandeng Lifetime Network dan film televisi ‘Glee’ milik Fox.

“Apa yang Sony lakukan di ‘Moneyball’ mengingatkan saya dengan apa yang terjadi pada film ‘The Social Network,” ujar Jum Gallagher, konsultan dan mantan Presiden Pemasaran Walt Disney Studios. “Mereka (Sony) hanya sedikit peduli dengan subyek film dan lebih fokus pada siapa saja pihak yang terlibat.” Sony memproduksi ‘The Social Network’ dengan dana US$ 22 juta hingga US$ 97 juta sedangkan ‘Moneyball’ sekitar US$ 15 juta hingga US$ 20 juta.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved