Listed Articles Trends

Papua Bertekad Perkuat Ekonomi Melalui Dua Faktor

Papua Bertekad Perkuat Ekonomi Melalui Dua Faktor

Papua merupakan provinsi yang sangat kaya dengan beragam bahan tambang dan bentang alam yang demikian memesona. Meski demikian, sulit dipungkiri pembangunan di provinsi yang kini dipimpin oleh Gubernur Lukas Enembe itu relatif tertinggal di banding sejumlah daerah lainnya. Karena itu pemerintah provinsi Papua pun berniat membangkitkan kekuatan daerahnya melalui berbagai elemen.

Peran berbagai stakeholder sangat penting dalam mendorong percepatan pembangunan di berbagai sektor di Provinsi Papua. Termasuk di dalamnya para pelaku seni dan pemerhati budaya. Hal tersebut disampaikan oleh Alexander Kapisa, Kepala Kantor Badan Penghubung Provinsi Papua di Jakarta dalam acara Papua Update yang bertema Konsultasi dan Konsolidasi Pemerintah Provinsi Papua dengan Komunitas Pemerhati Budaya Papua. “Peran dari tokoh-tokoh masyarakat, agama dan tentunya juga pelaku seni memberikan kontribusi yang sangat positif dalam proses pembangunan di Provinsi Papua. Tanpa peran aktif, kerjasama dan sinergi yang terbangun selama ini antara berbagai stakeholder tersebut dengan pemerintah, tentunya akan sangat berat mewujudkan apa yang selama ini didambakan, yaitu Papua bangkit, mandiri dan sejahtera,” jelas Alexander di sela-sela acara yang digelar di restoran Warung Daun, Jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat, siang ini (31/10).

Alexander Kapisa (paling kiri), dalam acara Konsultansi dan Konsolidasi Pemerintah Provinsi Papua dengan Komunitas Pemerhati Budaya Papua.

Papua sendiri dikenal dengan beraneka ragam seni, kerajinan tangan, tari-tarian etnik dan kegiatan spiritual lainnya. Karena itu, peran pelaku seni dan pemerhati budaya sangat strategis dalam mempromosikan budaya Papua, baik di dalam negeri maupun hingga ke mancanegara. Pemerintah sendiri telah menetapkan pembangunan Papua dengan konsep 5 Wilayah Adat, yakni Saireri, Mamta, Meepago, Lapago dan Anim Ha. “Dengan pola pendekatan pembangunan 5 Wilayah Adat maka fokus pembangunan di berbagai sektor dapat menjadi lebih baik, termasuk memunculkan potensi seni dan budaya di masing-masing wilayah adat tersebut,” jelas Alexander.

Karena itu menurut Alex sangat diperlukan kerjasama strategis antara pemerintah dengan para pelaku seni dan komunitas pemerhati budaya Papua. Dengan demikian akan tercipta kondisi saling mengisi satu sama lain sehingga akan memberikan dampak yang positif untuk Provinsi Papua. “Papua sendiri yang kini dipimpin oleh Gubernur Lukas Enembe bertekad untuk bangkit melalui dua bidang, seni dan budaya,” terang Alex.

Sejumlah program besar pun telah disiapkan di kedua bidang tersebut untuk menunjang kemajuan Papua agar tak melulu tergantung pada sektor pertambangan. Di antaranya yakni melalui perjuangan Papua sebagai lokasi Pekan Olah Raga Nasional ke-20 pada 2020 kelak. “Kami bersyukur perhatian dari Presiden Joko Widodo sangat kuat dengan menerbitkan Inpres yang menginstruksikan seluruh kementerian bersinergi untuk mewujudkan Papua sebagai tuan rumah PON ke-20 kelak,” urai Alex.

Event PON ke-20 pun diharapkan akan memberikan multiplier effect yang besar bagi perekonomian Papua. Total terdapat 38 cabang olah raga yang akan dipertandingkan kelak. Papua sendiri tengah berbenah untuk menyambut event olah raga nasional terakbar itu. Di antaranya saat ini tengah dibangun stadion utama di Kabupaten Jayapura yang rencananya akan mampu menampung hingga 40 ribu orang. Stadion yang pembangunannya mencapai 25% itu disebut Alex akan menjadi stadion terbesar kedua di Indonesia setelah Gelora Bung Karno. “ Rencana pembangunannya sendiri akan rampung Desember 2018,” papar Alex.

Momentum PON ke-20 sendiri akan dimanfaatkan Pemprov Papua untuk menggenjot sektor pariwisata dengan tagline resmi Pariwisata, Olahraga dan NKRI. “Kita juga gencar menggelar berbagai event pariwisata seperti Festival Lembah Baliem, Danau Sentani, Asmat dan sebagainya. Ini semua memberikan kontribusi ekonomi yang cukup besar. Ke depan kita akan terus mendorong sektor pariwisata dengan di antaranya melalui penguatan seni dan budaya Papua,” tegas Alex.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved