Listed Articles

Proyeksi Q2 Samsung Electronics Mengecewakan

Proyeksi Q2 Samsung Electronics Mengecewakan

Saham perusahaan teknologi utama Korea Selatan, Samsung Electronics dan Hynix Semiconductor turun drastis. Pasalnya, proyeksi pendapatan produsen chip momori pertama dan kedua di dunia itu semakin memburuk. Morgan Stanley menjadi penjual utama saham Samsung Electronics.

Berdasarkan keterangan Bursa Saham Korsel, saham Samsung Electronics sempat jatuh 4,8% menjadi 807 ribu won. “Pasar saham secara keseluruhan tampak histeris saat ini karena perkembangan ekonomi global yang negatid. Terkait tingginya risiko, banyak pemain yang mulai menghilang dengan cepat,” kata Chung Yun-Sik, Chief Investment Officer ING Investment Management. “Sektor teknologi terkena dampak paling besar. Apalagi, prospek laba terus memburuk.”

Pedagang saham menyebutkan harga chip memori semakin turun meskipun ekspektasi pasar sudah meningkat di awal kuartal ini. Indeks semikonduktor Philadelphia, AS, telah jatuh 16% sejak pertengahan Februari. Kuartal kedua laba operasi Samsung Electronics diperkirakan 4 triliun won, berdasarkan data Reuters, dibandingkan 5 triliun pada tahun lalu. Bahkan, analis memperkirakan angka ini akan terus memburuk.

“Kami baru saja menurunkan proyeksi kuartal kedua atas laba operasi Samsung Electronics menjadi 3,6 triliun won,” ujar Jin Seong-hye, analis di Hyundai Securities. Di sisi lain, saham Hynix Semiconductor turun 6,45% menjadi 28.300 won setelah broker lokal Korea Investment & Securities menurunkan target harga selama 12 bulan dari 42 ribu won menjadi 39 ribu won. Produsen chip memori terbesar kedua di dunia ini memaparkan profit operasional sebesar 553,28 miliar won yang berakhir di Juni ini. Jumlah itu turun drasits dibandingkan 1 triliun won tahun lalu.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved