Menurut data Internet Security Threat Report Symantec, penyerang menyebarkan lebih dari 286 juta program jahat di 2010 sehingga memberikan tantangan bagi solusi keamanan tradisional yang berbasis signature. Karena itu, Symantec memperkenalkan Symantec Endpoint Protection 12.

Berdasarkan uji coba yang dilakukan oleh Dennis Labs, Symantec Endpoint Protection 12 yang bekerja dalam lingkungan virtual desktop infrastructure (VDI), memberikan pertahanan lebih besar terhadap ancaman-ancaman dunia nyata dibandingkan solusi serupa dari McAfee dan Trend Micro. Selain itu, The Tolly Group yang mengukur kinerja solusi tersebut di lingkungan VDI, menegaskan bahwa Symantec menyelesaikan permintaan on-demand dalam separuh waktu dan dengan bandwidth hardisk 49% yang diperlukan oleh solusi dari McAfee dan Trend Micro. Symantec Endpoint Protection membutuhkan bandwidth 20% lebih sedikit saat melakukan pemindaaian on-access dibandingkan dengan solusi agentless DeepSecurity dari Trend Micro.

Untuk memberikan perlindungan melawan lanskap ancaman saat ini, Symantec Endpoint Protection 12 menggunakan Insight, komunitas Symantec dan teknologi reputasi berbasis cloud untuk memblokir ancaman baru dan tak dikenal. Insight juga digunakan untuk mengurangi waktu pemindaian virus sebesar 70% dengan cara mengenali dan masukkan data bereputasi tinggi oleh Symantec dalam ‘daftar putih’ secara otomatis. Dampaknya, aktivitas pemindaian dapat dilakukan lebih cepat.

Selain itu, Symantec juga memanfaatkan fitur SONAR, mesin reputasi hibrid pertama di dunia yang mampu mengawasi aplikasi yang berjalan agar Symantec dapat segera memblokir perilaku yang mecurigakan dan serangan terarah secara real-time. Teknologi berupa Intrusion Prevention System (IPS) mampu memblokir serangan pada lapisan jaringan sebelum merusak komputer.

Symantec Endpoint Protection 12 juga terintegrasi secara langsung dengan API keamanan Vmware untuk memindai program jahat di dalam Vmware saat offline. Untuk mencegah agar pemindaian secara bersamaan yang dikenal dengan ‘AV Storm’ tidak mempengaruhi kinerja dalam lingkungan virtual yang padat, produk terbaru Symantec ini membuat daftar putih acuan image VM dasar sehingga data-data yang sama hanya perlu dipindai sekali dari keseluruhan yang ada.

—