Presdir UI Maurits Lalisang menyambut gembira perpanjangan kerjasama dalam bidang teknik, rancang bangun, penelitian dan pengembangan produk ini. Menurutnya, program ini merupakan salah satu wujud nyata dukungan UI terhadap perkembangan sains dan teknologi di Indonesia. Ini merupakan wujud nyata tanggung jawab sosial UI, khususnya dalam bidang akademis. “Kerjasama ini juga sangat bermanfaat bagi UI karena memberi dukungan teknis sebagai landasan bagi pengembangan dan inovasi produk,” ungkapnya. Untuk mendukung terlaksananya penelitian, UI memberikan bantuan dana sebesar Rp 5-7miliar untuk 5 tahun.

Di samping kerjasama dalam bidang penelitian dan pengembangan, UI sebelumnya juga memberikan 2 beasiswa untuk program S3 dan Post-Doctoral di UGM. “Dalam 5 tahun kedua ini, kami merencanakan untuk memberikan beasiswa yang sama untuk 2 sampai 4 mahasiswa lagi,” ungkapnya. Selain itu, UI juga akan terus bekerja sama dengan UGM dalam hal penyelenggaraan seminar ilmiah di bidang penelitian serta melaksanakan program pengembangan sumber daya manusia.

Sementara itu, Rektor UGM Prof. Dr. Sofian Effendi mengatakan, sebagai institusi pendidikan dengan sejarah panjang di bidang sains, UGM memandang kerja sama ini akan sangat menguntungkan bagi kedua belah pihak. “Dukungan dana yang memadai memungkinkan kami untuk terus memutar roda penelitian dan menjunjung Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Hasil penelitian kamipun dapat bermanfaat bagi UI dalam mengembangkan produk untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” ungkapnya.

Sofian mengharapkan, di masa yang akan datang semakin banyak kemitraan yang antara pelaku usaha dengan akademisi yang didasari keinginan bersama untuk saling menunjang dalam melaksanakan tugas pembangunan bangsa dan negara.