Entrepreneur

Koperasi Lereng Gunung Lawu Kuatkan Bisnis 70 Ibu

Oleh Admin
Koperasi Lereng Gunung Lawu Kuatkan Bisnis 70 Ibu

Orde Baru runtuh, Soeharto mundur, program-programnya pun turun pamor termasuk koperasi. Dianggap sebagai peninggalan orde baru, banyak komunitas yang mulai meninggalkan koperasi. Namun lebih dari 70 ibu-ibu Kecamatan Jumapolo, Karanganyar justru semakin semangat mengembangkan koperasi bertajuk Koperasi Karya Mandiri (Kokama).

Di antara rimbun pepohonan lereng Gunung Lawu, sepetak bangunan dengan etalase kecil di terasnya menarik perhatian siapapun yang melewatinya. Bangunan 4 x 3 meter tersebut adalah sekretariat Kokama. Di sampingnya berdiri pula bangunan yang lebih kecil dengan mesin-mesin di dalamnya.

“Ini mesin tepung kita. Jadi kalau ibu-ibu mau buat jamu atau apa dalam bentuk serbuk, bisa pakai mesin ini Mbak,” tutur ketua Kokama, Dewi Nurani menjelaskan.

Bersama rombongan Arthur Guinness Fund dan British Council, reporter SWA Tika Widyaningtyas berkesempatan mengunjungi pemenang Community Entrepreneurship Challenge (CEC) gelombang kedua ini.

Sebagai pemenang, Kokama berhak menerima bantuan Rp 99,76 juta sesuai proposal yang diajukan. Dana hibah tersebut digunakan untuk membeli mesin tepung, timbangan, sealer, etalase, serta membangun rumah kaca.

“Biasanya anggota itu bikin cemilannya, terus dibungkus di sini. Nanti pemasarannya bisa lewat Kokama atau mereka jual sendiri juga bisa,” kisah Dewi. Ia juga mempermudah anggotanya membeli alat-alat yang mereka butuhkan seperti sealer.

“Bisa dicicil kok. Kalau harga alatnya di atas Rp 1 juta ya ada anggunannya,” katanya.

Dalam kunjungan tersebut, para pengurus Kokama menunjukkan produksi mereka serta alat-alat yang dimiliki. Tak ketinggalan, mereka juga memamerkan rumah kaca yang akhirnya berhasil mereka bangun atas bantuan CEC.

Dewi menjelaskan fungsi rumah kaca, “kalau ibu-ibu mau jemur singkong, tempe, tinggal datang ke sini.”

Dengan lebih dari 70 wanita perkasa Kokama, tak sedikit Sisa Hasil Usaha (SHU) yang mereka peroleh. SHU terakhir yang mereka bagikan mencapai RP 7,276 juta.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved